Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kurang Persiapan Jadi Penyebab Prestasi Kepri Jeblok di POMNas
Oleh :
Jum'at | 29-11-2013 | 11:56 WIB

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Anjloknya prestasi Kepulauan Riau (Kepri) dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) 2013 di Yogyakarta, diakui karena kurang persiapan.

"Salahnya kita memang di persiapan. Acara sudah mau dimulai kita baru sibuk mencari atlet. Comot sana, comot sini, latihan beberapa kali langsung berangkat. Seharusnya, enam bulan sebelum kegiatan berlangsung hal itu sudah dilakukan," ungkap Rafki, Perwakilan Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Kepri, saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Jumat (29/11/2013).

Dia juga menyesalkan minimnya sarana olahraga di Kepri dan menjadi kendala terbesar untuk menoreh prestasi. 

"Kesalahan utama memang terletak di persiapan, namun sarana prasarana juga penting. Dan itu sangat minim di Kepri ini. Kita selalu ketinggalan mengenai sarana dan prasarana olahraga," ujar Rafki.

Dia menyebut, pemerintah daerah seharusnya memperhatikan minimnya sarana prasarana olahraga ini karena para atlet di Kepri rata-rata berpotensi, sementara sarana dan prasarana olahraga sangat minim. 

"Kita membawa nama daerah. Tentunya pemerintah ingin bangga dan kita juga ingin mengharumkan nama Kepri. Oleh karena itu tentang sarana dan prasarana ini harus menjadi perhatian pemerintah, sehingga POMNas berikutnya kita bisa lebih baik lagi," harap Rafki.

Sebagaimana diberitakan, Kontingan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) hanya berhasil membawa pulang satu medali perunggu dalam Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (POMNas) di Yogyakarta. Medali itu disumbangkan dari cabang olahraga silat.

Target masuk 10 besar pun tak terealisasi. Bahkan Kepri mundur dari posisi 20 pada 2011 yang lalu menjadi peringkat 29 di tahun ini. (*)

Editor: Dodo