Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Perkelahian Kelompok Pemuda di Seraya

Kompol Irawan: Kedua Kelompok Sepakat Berdamai
Oleh : Hendra Zaimi
Selasa | 03-05-2011 | 11:30 WIB

Batam, batamtoday - Kasus perkelahian dua kelompok pemuda yang terjadi semalam, Senin 2 Mei 2011, di Ruko Seraya, Batu Ampar, Batam, telah dapat diselesaikan secara kekeluargaan. Dan kedua belah pihak berjanji tidak akan mengulangi perseteruan diantara mereka.

Demikian disampaikan Kapolsek Batu Ampar, Kompol Irawan Banuaji , kepada batamtoday, Selasa, 3 Mei 2011 ketika ditemui di ruang kerjanya.

Kapolsek Irawan mengatakan, pihaknya telah mengumpulkan kedua belah pihak yang bertikai, dan perdamaian secara kekeluargaan dicapai kedua belah pihak pada malam harinya sekitar pukul 23.00 WIB.

Seperti diberitkan sebelumnya, perkelahian antara dua kelompok pemuda terjadi di kawasan ruko Seraya antara kelompok Eric dan Zabur. Akibat perkelehahian tersebut, kedua kelompok menderita luka-luka dan terpaksa dilarikan ke RSBK untuk mendapat perawatan.

Zabur mengalami luka pada bagian kepala dan mendapat jahitan sebanyak 18 jahitan. Begitu juga Eric, luka-luka yang ada di tubuhnya mendapat 10 jahitan.

Perkelahian berawal dari salah paham, saat Jupron, adik Zabur, nyaris menabrak Eric dan Jimmi yang juga sedang naik motor, saat Jupron dan rekannya dengan RX King melintas di lokasi kejadian.

Akibat persinggungan di jalan tersebut, terjadi cekcok mulut dan berujung pada perkelahian kedua kelompok pemuda tersebut.

"Kedua belah pihak sudah menyadari kesalahan masing-masing. Dan kedua belah pihak juga sepakat untuk berdamai dan saling memaafkan. Kita juga berharap, mereka tidak akan mengulangi lagi," kata Irawan.