Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Bisa Produksi 25 Vertical Subsea Trees Dalam Satu Tahun

GE Oil dan Gas Perluas Fasilitas Manufaktur Peralatan Produksi Migas Bawah Laut di Batam
Oleh : Hendra Zaimi
Selasa | 12-11-2013 | 14:20 WIB
peresmian ge1.jpg Honda-Batam
Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Susilo Siswoutomo bersama pimpinan GE Oil dan Gas meninjau area manufaktur subsea.

BATAMTODAY.COM, Batam - GE Oil dan Gas memperluas fasilitas manufaktur peralatan produksi bawah laut di Batam. Hal ini dengan ditandai dengan peresmian yang dilakukan Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia, Susilo Siswoutomo, Selasa (12/11/2013).

Fasilitas manufaktur ini dilengkapi oleh workshop highbay yang memungkinkan GE untuk memproduksi subsea production tress tipe vertikal untuk pertama kalinya di kawasan Asia Pasifik, dan meningkatkan tingkat kandungan dalam negeri dalam teknologi GE di Indonesia.

Untuk perluasan fasilitas manufaktur peralatan produksi bawah laut, GE Oil dan Gas menginvestasikan dana lebih dari 15 Juta US dolar di Batam sejak tahun 2011, yakni perluasan pabrik, upgrade teknologi dan pembangunan workshop highbay.

GE merupakan perusahaan penyedia peralatan dan layanan untuk eksplorasi dan produksi bawah laut bagi industri Migas. Perluasan pabrik di Batam guna mendukung pemerintah untuk mempercepat pengembangan sumber daya energi lepas pantai dan laut dalam.

"Perluasan fasilitas subsea aquipment GE di Batam merupakan kontribusi yang siginifikan dalam pengembangan sektor manufaktur, menciptakan lapangan kerja, serta mengembangkan SDM di sektor Migas," kata Susilo dalam kata sambutannya.

Susilo menambahkan, fasilitas manufaktur nantinya bisa meningkatkan prosuksi minyak dan gas serta infrastruktur transportasi merupakan prioritas penting guna mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Sementara itu, Rod Christie, Vice President, Subsea System, GE Oil & Gas mengatakan Workshop highbay ini nantinya bisa memproduksi sebanyak 25 unit vertical subsea trees dalam satu tahun.

"Workshop highbay di Batam ini bisa memproduksi subsea production trees tipe vertikal pertama di kawasan Asia Pasifik," kata Rod.

Masih kata dia, Vertical Subsea Trees (pohon cemara terbalik) ini adalah produk yang bisa memisahkan gas , minyak dan membuang bahan yang tak perlu dalam industri bawah laut.

"Produk ini bisa mengebor hingga kedalaman 5.000 meter di bawah laut dalam industri gas dan minyak. Sehingga sangat efesien bagi perusahaan migas yang menggunakan alat produksi GE ini," terangnya.

Editor: Dodo