Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kepala SDN 011 Tanjungpinang Barat Bantah Ada Pratik Jual Beli Buku di Sekolah
Oleh : Habib
Rabu | 30-10-2013 | 16:14 WIB
watermarked-P1190125.jpg Honda-Batam
Buku pelajaran yang diduga diperjualbelikan di sekolah.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kepala SD Negeri 011 Tanjungpinang Barat, Iskandar, membantah jika ada praktik jual beli buku pelajaran di sekolahnya.

Saat ditemui di kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Tanjungpinang, Rabu (30/10/2013), Iskandar buru-buru menghindar dan langsung masuk ke dalam mobilnya. Dia beralasan buru-buru ingin ke pelabuhan.

"Sekolah saya tidak ada jual buku. Tidak ada itu," tutur Iskandar sembari mengendarai mobilnya.

Lucunya, salah seorang guru SDN 011 Tanungpinang Barat, yang dikonfirmasi justru merinci harga buku yang dijual kepada siswa. 

"Buku Bahasa Inggris harganya Rp49 ribu, Pak. Buku lain dia (siswa) sudah ambilkan," tutur guru tersebut yang mengira BATAMTODAY.COM adalah wali murid siswa.

Buku pelajaran Bahasa Inggris seharga Rp49 tersebut memang membuat beberapa wali murid yang tidak mampu menjerit. Belum lagi buku yang lain dan jika ditotalkan mencapai Rp200 ribu per siswa. 

Menyikapi praktik jual beli buku ini, Kepala Disdikbud Kota Tanjungpinang, Dadang, mengatakan pihaknya telah mengirimkan pengawas untuk mengecek kebenaran adanya praktik jual beli buku pelajaran itu. 

"Saya sudah menyuruh pengawas untuk turun langsung dan melihat. Permasalahan ini memang sangat disayangkan, dan kita akan menegur kepala sekolah," tutur Dadang saat ditemui di kantornya. (*)

Editor: Dodo