Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Fantastis, Sembilan Juta iPhone Baru Ludes Terjual
Oleh : Redaksi
Rabu | 25-09-2013 | 11:15 WIB

BATAMTODAY.COM - Produk baru Apple iPhone 5S memang laris, namun prospek untuk iPhone 5C yang harganya lebih murah masih belum jelas.

Pada Senin, Apple mengatakan telah menjual sembilan juta iPhone baru – baik 5S maupun 5C – dalam tiga hari pertama penjualannya. Angka ini jauh melebihi prediksi analis.

Apple juga mengatakan nilai penjualan dan margin keuntungan kuartalnya akan berada di batas atas prediksi Apple sebelumnya. Juli lalu, Apple memproyeksi pendapatan berkisar antara $34 miliar – $37 miliar dan margin laba kotor antara 36 – 37 persen.

Saham Apple naik sebesar $23,23 atau 5 persen dan ditutup pada $490,64 di Bursa Saham Nasdaq.

Selain itu, Apple mengumumkan lebih dari 200 juta produknya kini menjalankan iOS7, sistem operasi versi baru yang dirilis minggu lalu untuk iPhone, iPad, dan iPod Touch.

Angka sembilan juta itu menjadi rekor penjualan iPhone baru setelah setahun lalu Apple sukses melepas lima juta unit iPhone 5 dalam penjualan perdananya. Sebelumnya analis memprediksi 6-7 juta iPhone baru akan terjual dalam debutnya kali ini.

Meski demikian, menelaah permintaan untuk 5S dan 5C akan sangat sulit lantaran banyak negara yang berpartisipasi dalam penjualan debut. Tahun ini ada 11 negara yang terlibat, lebih banyak dari 9 negara saat iPhone 5 dirilis tahun lalu.

Misalnya, berbeda dengan tahun lalu, Apple kini menjual iPhone baru ke Cina dalam penjualan perdana akhir pekannya. Cina sendiri adalah pasar smartphone yang sangat besar.

Data Apple tahun ini pun tidak hanya memperhitungkan ponsel yang dijual melalui toko dan situs resmi Apple, namun juga memasukkan penjualan ke peritel lain. Kendati stok iPhone 5S terlihat ludes, sembilan juta unit yang telah dijualnya ini meliputi model iPhone 5C yang belum terjual di peritel non-Apple, ujar analis.

"Jika kita memperhitungkan model 5C, [angka sembilan juta itu] tidak sehebat kelihatannya," ujar Gene Munster, analis di Piper Jaffray. Ia memprediksi tiga - empat juta unit 5C masih berada di peritel dan hanya 5,5 juta unit 5S dan 5C yang telah berada di tangan konsumen.

Apple tidak menjabarkan detail penjualan dan hanya mengatakan permintaan untuk iPhone 5S melebihi stok. "Terima kasih pada konsumen kami yang luar biasa atas akhir pekan yang fantastik ini," ujar CEO Tim Cook dalam sebuah tweet di akun barunya, Senin. (*)

Sumber: The Wall Street Journal