Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kisruh Pendidikan, Ruang Rapat Komisi IV DPRD Batam Dipenuhi Siswa
Oleh : Gokli
Rabu | 18-09-2013 | 12:32 WIB
siswa padati dprd.jpg Honda-Batam
Ratusan siswa SMA Negeri 14 Batam memadati ruang rapat Komisi IV DPRD.

BATAMTODAY.COM, Batam - Kisruh dunia pendidikan di Batam, makin menjadi-jadi. Pasalnya, saat ini ruang rapat Komisi IV DPRD Batam dipenuhi ratusan siswa siswi dari SMAN 14 Tanjung Sekuang, Batu Ampar, Rabu (18/9/2013) siang.

Kedatangan ratusan siswa siswi ini untuk memberikan dukungan pada guru mereka yang tidak diberikan jam mengajar. Selain itu, para siswa ini juga merasa diintimidasi oleh sang kepala sekolah, Bungasia dan beberapa guru yang berpihak kepadanya.

Dari segi pendidikan, ratusan siswa siswi ini tak seharusnya berada di Gedung DPRD Batam di saat jam pelajaran. Seharusnya merekka menuntut ilmu di sekolah dengan bimbingan dari para guru. Tetapi, kali ini sudah jauh melenceng dari kenyataan. Ini menjadi gambaran kisruh dunia pendidikan di Batam.

Penryataan mendapat intimidasi dilontarkan semua siswa/siswi yang datang ke Gedung DPRD Batam. Bahkan, mereka mendesak wakil rakat yang duduk di Komisi IV DPRD Batam untuk segera menyelesaikan hal ini secepatnya.

"Kami ini diintimidasi dengan cara menekan nilai kami. Yang hadir ke sini memberikan dukungan kepada guru diancam akan diberi sanksi," kata Dinda, ketua OSIS SMAN 14 Batam.

Di tengah keramaian ruang rapat Komisi IV, tak ada perwakilan Dinas Pendidikan Kota Batam yang muncul di ruangan tersebut.

Suasana pun makin memanas, antara anggota dewan yang memberikan pendapatnya dan sejumlah undangan yang hadir di ruang rapat Komisi IV DPRD Batam.

Editor: Dodo