BATAMTODAY.COM, Batam - Untuk mendukung perkembangan industri galangan kapal di Batam, diharapkan adanya peran serta industri baja nasional untuk menyediaan bahan baku perkapalan.

"Kita berharap industri nasional, seperti Krakatau Steel berperan dalam penyediaan bahan industri perkapalan di kawasan perdagangan bebas Batam," kata Mustofa Widjaya, ketua BP Batam saat melakukan perjanjian kerjasama dengan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dalam hal Pembentukan Klaster Industri Perkapalan di Batam, Jumat (13/9/2013).

Apabila perusahaan baja dalam negeri seperti Krakatau Steel memiliki persediaan bahan baku di Batam maka akan memudahkan industri galangan kapal di Batam untuk mendapatkan bahan baku.

"Tentunya harga baja untuk industri kapal di Batam bisa lebih murah jika dibanding harus mengimpor melalui Singapura," terangnya.
  
Mustofa mengatakan, dalam beberapa tahun terakhir, perkapalan menjadi industri terbesar di Batam meski hanya ada beberapa perusahaan besar yang masuk.
  
"Jumlahnya sekitar 90-an, meski yang besar hanya tiga sampai empat saja. Namun secara keseluruhan menjadi industri terbesar di Batam dan salahsatu terbesar di Indonesia," kata Mustofa.

Editor: Dodo