BATAMTODAY.COM, Batam -  Sebuah mobil Toyota Unser warna coklat nopol BP 1877 ZS milik Sekolah Djuwita terbakar di ruas jalan raya depan Perumahan Kembang Sari, Batam Centre, Selasa (3/9/2013) sekitar pukul 11.30 WIB. Diduga mobil terbakar akibat radiator meledak karena kehabisan air.

Darius Minggo (34), sopir mobil mengatakan saat peristiwa naas terjadi dirinya baru saja mengantarkan karyawan di Batam Centre, namun saat hendak pulang ke sekolah dan melintas di lokasi kejadian tiba-tiba keluar percikan api dari balik kap mobil.

"Saya mencium ada bau terbakar dari depan kap mobil dan langsung berhenti di pinggir jalan untuk memastikan apa yang terjadi," kata Darius kepada wartawan di lokasi kejadian.

Saat membuka kap mobil, ada percikan api dan terdengar beberapa ledakan sampai akhirnya mobil terbakar dipinggir jalan.

"Saya langsung menyelamatkan diri saat mobil mulai terbakar," terangnya.

Petugas Satlantas Polresta Barelang di Pos Lantas Simpang Jam yang mengetahui aksi ini langsung ke lokasi kejadian untuk mengamankan TKP dan tak lama berselang datang mobil PBK untuk memadamkan mobil yang terbakar.

Peristiwa ini sempat membuat macet arus lalu lintas dari arah Batam Centre menuju Simpang Jam karena banyak warga dan pengendara yang ingin menyaksikan kejadian ini.

Sopir dan mobil naas ini selanjutnya dibawa ke Mapolresta Barelang untuk penyelidikan selanjutnya untuk mengetahui penyebab kebakaran.

Sebelumnya, sebuah mobil Grand Livina juga terbakar di jalan raya depan Perumahan Tiban Mas, setelah sebelumnya menabrak tiang listrik hingga terbalik.

Kebakaran mobil yang terjadi pada Kamis (16/5/2013) sekitar pukul 02.30 WIB dini hari itu hingga menghanguskan seluruh isi mobil, tak ada satupun yang tersisa. Meski bodi mobil tersebut hingga gosong dilalap api, pengendara yang tidak diketahui diketahui identitasnya itu selamat namun diketahui dalam kondisi mabuk saat berkendara.

Editor: Dodo