BATAMTODAY.COM, Batam - Umumnya, orang beranggapan bahwa menggoreng
adalah cara pengolahan makanan yang kurang sehat dibanding dengan
merebus, memanggang, dan mengukus. Hal tersebut diyakini karena
penggunaan minyak berlebih yang mampu meningkatkan kadar kolesterol
buruk. Meski begitu, anggapan tersebut tak selamanya benar.
"Menggoreng termasuk salah satu cara memasak yang sehat asal Anda melakukannya dengan tepat," ucap Chef Arnold Poernomo, dikutip dari VIVAlife, Jumat (30/8/2013).
Chef juri Masterchef Indonesia Season 2 tersebut menjelaskan bahwa sebenarnya, menggoreng makanan seperti udang, ayam atau yang lain dengan membalutnya dengan tepung, hampir sama dengan mengukus.
"Dengan menggoreng makanan dengan minyak, dimaksudkan untuk membuat bagian luar yang diberi tepung menjadi renyah, dan bagian dalam tetap lembut dan matang karena uap," jelasnya.
Menurut Arnold, trik menggoreng makanan agar tetap sehat adalah dengan menggunakan minyak rendah kolesterol seperti minyak bunga matahari atau minyak canola. Selain pilihan minyak, terapkan juga cara berikut:
Tepung jangan tebal
Saat membaluri tepung pada bahan utama, jangan menggunakan terpung terlalu banyak. Lapisan tepung yang terlalu tebal bersifat seperti sponge yang menyerap minyak sehingga gorengan akan mengandung banyak minyak.
Temperatur minyak harus tepat
Sebelum menggoreng, pastikan minyak dalam penggorengan sudah cukup panas. Hal ini dimaksudkan agar waktu menggoreng tidak terlalu lama. Cukup menggoreng untuk membuat bagian luar berwarna cokelat keemasan agar bagian dalam tidak terlalu matang.
Kombinasikan dengan sayur dan buah
Jika Anda ingin menyantap gorengan dengan lebih sehat, kombinasikan gorengan dengan konsumsi sayur dan buah. Anda dapat berkreasi dengan bahan-bahan segar untuk membuat hidangan pendamping seperti salad.
Sumber: VIVAlife