Pelaku Hipnotis Kembali Beraksi di Batuaji

BATAMTODAY.COM, Batam - Yayan dan Heri, dua pemuda warga Tiban dan Sagulung Baru mendatangi Mapolsek Batuaji dengan wajah pucat pasi dan berkeringat, Kamis (29/8/2013) siang.

Dua pemuda ini datang melaporkan kalau mereka baru saja dihipnotis oleh tiga pria yang menggunakan mobil Toyota Avanza di depan bank BRI Fanindo. Keduanya kehilangan uang tunai sebesar Rp35 juta dibawa kabur tiga pelaku penghipnotis itu.

Kepada polisi, Yayan menuturkan kalau dia dan Heri sebelumnya sedang berada di BRI Fanindo untuk membayar pajak PBB rumah milik Yayan. Saat itu Heri memang membawa sebuah tas ransel berisikan uang tunai Rp35 juta dan satu unit laptop.

"Itu uang mau disetor ke minimarket abang saya di Tiban," kata Heri dengan gemetar.

Karena nomor antrean di dalam BRI masih panjang keduanya lantas duduk merokok di luar bank. Saat itulah keduanya didatangi oleh dua seorang pria yang berpura-pura menanyakan salah satu alamat perusahaan di Tanjunguncang.

"Tapi kedua orang itu langsung seperti orang akrab. Dia tepuk pundak saya," kata Yayan.

Usai pundak kedua korban ditepuk, pelaku lantas menanyakan alamat. Kemudian kedua korban diajak naik ke dalam mobil. Di dalam mobil itulah, isi tas milik Hery dikuras oleh ketiga pelaku termasuk pengemudi mobil yang digunakan tiga pelaku.

"Katanya kami mau diajak bisnis jual beli barang pusaka yang harganya ratusan juta. Tapi mereka sudah terlebih dahulu mengambil uang di dalam tas, kami berdua seperti dihipnotis. Sampai di simpang Basecamp kami diturunkan suruh shalat dulu biar bersih hati kami," ujar Yayan.

Belum lama turun dari mobil itu, keduanya baru sadar. Ternyata ketiga pelaku sudah menghilang ke arah Muka Kuning.

Karena merasa tertipu, Yayan dan Heri sempat mendatangi lokasi bank BRI untuk minta rekaman CCTV.

"Orang BRI-nya ada rekaman CCtv ketiga pelaku, makanya kami datang lapor di sini pak," kata Hery.

Kasus ini masih ditangani oleh Polsek Batuaji

Editor: Dodo