Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kasus Bom Bunuh Diri Cirebon

Polri Belum Pastikan Identitas Pelaku
Oleh : Tunggul Naibaho
Minggu | 17-04-2011 | 18:20 WIB

Jakarta, batamtoday - Mabes Polri belum dapat memastikan Muhamad Syarif atau Mochamd Sarip sebagai pelaku bom bunuh diri di Mesjid Adz-Dzikro di areal kompleks Mapolresta Cirebon pada Jumat 15 April 2011.

Pihak Mabes Polri melalui juru bicara utamanya, Irjen Pol Anton Bachrul Alam,  mengatakan belum bisanya polisi memastikan soal identitas pelaku bom bunuh diri, karena masih menunggu hasil tes DNA. Padahal Kadiv Humas Mabe Polri itu, kepada pers, Sabtu 16 April 2011 kemarin mengatakan akan mempublish identitas pelaku pada hari ini.

"Saya mohon sabar. Beri kesempatan petugas untuk tes DNA, karena perlu kecermatan dan memastikan apa yang bersangkutan adalah pelaku bom bunuh diri," kata Anton Bachrul Alam dalam keterangan pers di Mabes Polri hari ini, Minggu 17 April 2011.

Menurut Anton, orangtua M Sarip sudah diambil sampelnya untuk diujikan,  namun karena hasil uji belum keluar, dan itu membutuhkan waktu 3-12 hari untuk bisa memastikan.

Meski pihak keluarga Syarif atau Sarip sudah meyakinkan polisi kalau foto pelaku bom bunuh diri Cirebon yang sekaligus menjadi korban tewas dalam peristiwa tersebut, adalah anggota keluarga mereka, namun pihak Mabes Polri belum juga berani memastikan.

"Kita belum bisa memastikan ini putranya, walaupun fotonya sama," jelas Anton.

Anton menambahkan akan melakukan scientific crime investigation dalam pembuktian sebuah kasus. Oleh karena itu tes DNA akan menjadi hal yang menentukan untuk mengetahui apakah M Sarip pelaku bunuh diri adalah orang yang sama atau bukan.

"Kita perlu pembuktian yang benar berdasarkan teknologi," kata Anton.