Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kerja Shift Malam Disebut Bisa Picu Kanker Payudara
Oleh : Dodo
Jum'at | 05-07-2013 | 11:50 WIB

LONDON - Wanita yang bekerja shift malam selama 30 tahun dua kali lebih mungkin untuk risiko kanker payudara, menurut penelitian. Para ilmuwan percaya, pencahayaan buatan di malam hari dapat mengganggu bahan kimia yang di dalam tubuh. Proses ini memicu tumbuhnya tumor.

Melansir Daily Mail, hampir kebanyakan wanita penderita kanker payudara, adalah mereka yang berprofesi sebagai perawat, pramugari, dan resepsionis hotel.

Ilmuwan beranggapan, paparan cahaya di malam hari menghambat produksi melatonin yang diproduksi oleh kelenjar pineal di otak antara pukul 08.00 dan 09.00. Melatonin ialah hormon yang menentukan siklus pengatur pola tidur dan membantu menekan tumor.  Tingkat melatonin yang luar biasa rendah pada orang terkena cahaya di malam hari menyebabkan over produksi hormon esterogen, sehingga memicu kanker.

Kerja shift malam bukan satu-satunya penyebab tingginya risiko terkena kanker. Tapi, shift malam dapat meningkatkan kemungkinan faktor risiko gaya hidup lainnya, seperti kurang olahraga. Untuk itu, semua wanita harus mengurangi konsumsi alkohol, mendapatkan aktivitas fisik secara teratur, dan menjaga pola makan yang sehat untuk mengurangi risiko kanker payudara.

Sumber: viva.co.id