Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Terkait Perampokan yang Diduga Sandiwara

Hendriko: Saya Masih Trauma
Oleh : Hendra Zaimi
Sabtu | 09-04-2011 | 14:15 WIB

Batam, batamtoday - Hendriko, Karyawan PT PT PT Mitra Dana Putra Utama (MDPU) Finance, korban perampokan di halaman parkir Badan Pengusahaan Kawasan Batam (BP Kawasan Batam), trauma atas kejadian yang dia alami.

"Saya trauma dengan kejadian kemarin bang," kata Hendriko kepada wartawan saat ditemui dikediamannya di Bengkong Kolam blok C/2, Sabtu, 9 April 2011.

Hendriko menjelaskan, kejadian yang dialaminya bebar-benar perampokan dan bukanlah sesuatu hal yang direkayasa. Mengenai adanya pemberitaan yang berbelit-beli berdasarkan hasil penyidikan pihak kepolisian dikarenakan korban gugup atas kejadian yang telah terjadi.

"Kejadian itu selalu terbayang olehnya apalagi saat itu jiwanya saya sangat terancam," terangnya.

"Jika nanti kalau sudah masuk kerja dan disuruh menyetor uang ke Bank pasti saya menolaknya," lanjut Hendriko.
 
Hendriko saat ini masih berad di rumah, dia mengatakan baru senin depan masuk kerja karena masih butuh waktu istirahat setelah menjalani pemeriksaan di kantor Kepolisian Sektor Batam Kota empat hari atas kejadian yang dialaminya itu.

Lelaki keturunan Tionghoa ini sedikit kecewa kepada pihak kepolisian karena harus diperiksa sampai waktu yang begitu lama, padahal dirinya sendiri adalah korban perampokan.

"Capek mas diperiksa terus menerus, kejadian kemarin menjadi pengalaman berharga bagi saya," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Hendriko, seorang karyawan PT Mitra Dana Putra Utama (MDPU) Finance melaporkan tindakan perampokan yang dialaminya di halaman parkir Badan Pengusahaan Kawasan Batam (BP Kawasan Batam), Selasa, 5 April 2011 sekitar pukul 11.30 WIB. Akibat perampokan itu, uang tunai sebesar Rp102 juta di bawa kabur pelaku perampokan.

Menurut keterangan korban, pada saat kejadian dia ingin menyetorkan uang milik perusahaan ke Kantor Cabang Pembantu Bank Mandiri yang berada di gedung BP Kawasan Batam. Akibat aksi perampokan itu, korban mengalami luka pada bagian lengan kiri akibat menahan serangan pisau yang dilakukan pelaku perampokan.