BATAM, batamtoday - Harga cabe rawit merah terus mengalami kenaikan yang sangat drastis di sejumlah pasar tradisional. Pedagang dan pembeli pun dibuat kebingungan karena harga jual sudah mencapai Rp 45 ribu per kilogram, Rabu (29/5/2013)

Menurut Sarti, pedagang sayur di Pasar Sungai Harapan, Sekupang harga cabe rawit merah melejit dari Rp 22 ribu menjadi Rp 45 ribu per kilogram.

"Biasanya saya hanya membayar Rp 18 ribu saja untuk cabe rawit merah per kilogram di Pasar Jodoh. Namun ketika hari ini harga meningkat tajam hingga Rp 40 ribu, terpaksa saya harus menjual kepada konsumen dengan harga Rp 45 ribu per kilogram, akibatnya, pelanggan banyak yang mengeluh dan walaupun membeli pelanggan terpaksa mengurangi takarannya," ujar Sarti.

Menurut Sarti, pasokan cabe rawit merah yang minim akibat intensitas musim hujan yang cukup tinggi, menjadi penyebab utama melambungnya harga cabe rawit merah. Selain cabe rawit merah, bawang menjadi salah satu komoditi yang dijual dengan harga yang sangat tinggi dalam beberapa hari ini.

Bawang merah yang biasa dipasok dari wilayah Jawa Tengah naik dari Rp 16 ribu menjadi Rp 30 ribu, sedangkan bawang putih masih dijual seharga Rp 18 ribu per kilogram.

"Pemerintah seharusnya berupaya meningkatkan produksi bawang lokal. sehingga ketika dilakukan pembatasan terhadap produk impor, tidak akan terjadi kenaikan harga yang sangat tinggi. Kondisi ini sangat merugikan kami," kata Sarti.

Editor: Dodo