TANJUNGUBAN, batamtoday - Sultan, warga Desa Pengudang Kecamatan Teluksebong tewas di tempat setelah Honda Supra Fit bernomor polisi BP 3194 BL yang dikendarainya menabrak Honda Astrea Grand BP 3992 BL di KM 50 Simpang Tiga Sekuning, Senin (29/4/2013) sekitar jam 09.00 WIB pagi tadi.

AKBP Octo Budhi Prasetyo, Kapolres Bintan kepada batamtoday mengatakan kendaraan Supra Fit yang dikendarai oleh korban, membonceng istrinya Masitah (31) datang dari arah Tanjungpinang. Sedangkan motor Astrea Grand yang dikendarai oleh Purwanto warga Kampung Sukadamai Desa Teluksasah, Serikuala Lobam Bintan, yang membonceng Nanik dan anaknya Intan (4), membelok ke arah Sekuning.

Tepatnya di pertigaan tersebut, terjadi tabrakan di jalur sebelah kiri dari arah Tanjungpinang menuju Tanjunguban. Akibatnya, korban meski  sempat dilarikan ke Puskesmas Sri Bintan, namun nyawanya tidak bisa tertolong, akibat luka di bagian kepala yang dialaminya.

Selain itu Masitah mengalami memar di bagian wajahnya, sementara untuk Purwanto mengalami luka bagian tangan dan kaki, Nanik mengalami bengkak bagian mata sebelah kanan

Sedangkan Intan yang masih berumur 4 tahun juga mengalami patah kaki sebelah kiri. " Kasus lakalantas tersebut, saat ini ditangani oleh Satlantas Polres Bintan," terang Octo.

Editor: Dodo