Sektor Konsumen Penopang IHSG

Batam, batamtoday - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi I, Selasa 22 Maret 2011 menguat 10,09 poin atau 0,29% ke level 3.528,93, dimana perdagangan diwarnai dengan 45 saham menguat, 35 saham turun dan 69 saham static.

"Sektor Konsumsi menjadi penopang utama kenaikan indeks pada pembukaan perdagangan pagi tadi, dengan kontribusi 10,01 poin di level sektoral menjadi 1.093,6 disusul sektor perkebunan yang naik 7,7 poin ke level sektoral 2.035," ucap Johan Effendi, Analis Bursa dari PT Philip Securities Batam, kepada batamtoday, Selasa 22 Maret 2011.

Sementara itu data idx menunjukkan IHSG mengalami net foreign sall sebesar Rp 24,1 miliar dan pembelian asing sebesar Rp 61,9 miliar dan penjualan asing mencapai Rp 86,09 miliar.

Top Gainers pada pembukaan sesi I diduduki oleh saham dari emiten berkode INTP yang naik 150 point Rp 14.550, BBRI naik 100 poin ke level Rp 5.200 dan GGRM naik 100 poin ke level Rp 42.100.

Sementara Top Loser diduduki oleh saham dari emiten berkode ITMG turun 400 poin ke level Rp 47.500, UNTR turun 100 poin ke level Rp 22.000 dan ADRO turun 50 poin ke level Rp 2.275.

Sementara itu, laporan emiten menyatakan Emiten berkode TPIA (PT Chandra Asri Petrochemical Tbk.) mencatat penurunan laba bersih sebesar 0,27% menjadi Rp 348,28 miliar sepanjang 2010.