BATAM, batamtoday - Ruas Jalan Laksamana Bintan, terutama dari Simpang Gelael menuju Simpang Kuda Sei Panas, kondisinya semakin memprihatinkan.

Saat terjadi hujan lebat, jalan yang dipadati kendaraan itu sering kebanjiran yang menyebabkan pengguna jalan terutama kendaraan roda dua sering kecelakaan karena terjerembab masuk lubang.

Pantauan batamtoday, penyebab terjadinya kerusakan jalan adalah drainase yang ada di pinggir jalan sudah tersumbat, sehingga jika hujan turun, air langsung mengalir ke badan jalan. Ditambah dengan seringnya angkutan berat yang sering melintas dijalan protokoler ini.

Akibatnya, pengguna Jalan yang sering melintas dijalan tersebut sering mengalami kecelakaan, sebab dari kejauhan lobang tak nampak dari pandangan pengemudi kendaraan.

“Kalau saat hujan harus ekstra hati-hati melintas disini, kalau tidak ingin masuk rumah sakit,” ujar Yunus, salah satu warga Sei Panas kepada batamtoday, Senin (4/2/2013).

Kurnia, warga lainnya, menambahkan, selain banyak jalan berlubang, lampu jalan terkadang sering padam sehingga banyak pengguna kendaraan roda dua terjerembab masuk lobang pada malam hari.

“Ini hendaknya jadi perhatian pemerintah, agar segera memperbaiki jalan,” harapnya.

Harapan yang sama juga diungkapkan, Yogi, warga Bengkong Harapan yang sering melintasi jalan ini. Dia mengharapkan pemerintah segera memperbaiki jalan yang sudah rusak dan sangat rawan kecelakaan.

Dia menyebutkan, beberapa hari lalu terpaksa harus ke bengkel karena salah satu velg sepada motornya rusak akibat masuk lubang yang makin rusak parah akibat tak kunjung diperbaiki.

“Beruntung hanya velg motor yang rusak, kalau saya masuk rumah sakit akibat kecelakaan apakah pemerintah mau menanggung biaya rumah sakit," keluhnya.