Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Meski RSBI Dianulir, SMA Negeri 1 Batam Tetap Menjaga Mutu
Oleh : irw/dd
Rabu | 09-01-2013 | 16:10 WIB

BATAM, batamtoday - Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Batam, M Chaidir Ismail berjanji tak akan mengubah pola pengajaran di sekolahnya meski statusnya sudah sama dengan sekolah reguler, bukan lagi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI).

Chaidir mengungkapkan sejak ditetapkan sebagai RSBI tahun 2006 lalu, kualitas pendidikan di sekolah tersebut telah benar-benar berubah. Terjadi peningkatan mutu secara signifikan dibanding sebelumnya.

Walaupun kurikulumnya sama dengan sekolah reguler, dengan status sebagai RSBI secara tak langsung diberi beban tanggung jawab moral yang lebih besar. Dengan status RSBI paling tidak nilai kelulusannya harus tinggi serta banyak prestasi lain. Sehingga kualitasnya tidak sama dengan sekolah biasa.

Meski begitu Chaidir mengaku tak menyesal dengan dibatalkannya status RSBI oleh Mahkamah Konstitusi.

"Sebenarnya awal mulanya itu kan masyarakat menganggap ada diskriminasi di RSBI. Tapi di daerah kita tak ada mengotakkan itu. Bedanya RSBI di kita itu cuma saat PPDB saja, lebih awal, biasanya Maret sudah mulai prosesnya," kata Chaidir kepada wartawan, Rabu (09/01/2013).

Untuk mengantisipasi langkah selanjutnya, Chaidir mengaku masih menunggu petunjuk atau surat keterangan resmi dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Serta petunjuk dari pemerintah daerah terkait status sekolah ke depannya apakah mau dijadikan sekolah unggulan atau konsep lain.

Menurutnya, selagi belum ada arahan dari pemerintah pusat, ia akan tetap menjalan proses pengajaran seperti yang sudah berjalan selama ini. Karena ada juga program yang baik dari sistem RSBI ini.

"Kita tetap akan menjaga mutu pendidikan, yang baik akan tetap kita jalankan saja," ujarnya.