Puting Beliung Hajar Batam

BATAM, batamtoday - Selain menerbangkan puluhan atap rumah dan menumbangkan pohon di pinggir jalan, angin ribut dengan kecepatan 35 kilometer per jam yang terjadi sesaat di Batam juga menumbangkan pohon hingga meremukkan rumah warga di Kecamatan Nongsa, Selasa (8/1/2013).

"Pas angin ribut, tiba-tiba saja pohon mangga ini roboh," kata Ahmad Fuadi, pemilik rumah No 4, RT 01/ RW 04, Kampung Jabi.

Menurutnya, angin kencang terjadi di kawasan Kampung Jabi terjadi sekitar pukul 14.15 WIB mengakibatkan atap rumahnya mulai bergetaran. Tiba-tiba saja menumbangkan pohon mangga besar yang terletak di samping rumahnya.

"Ketika itu saya sedang tidur di dalam kamar. Kalau kedua anak saya sedang belajar di rumah depan, istri saya yang berada di dapur mendengar atap pada ribut, langsung membawa kedua anak saya ke luar rumah," terangnya.

Pohon mangga yang diperkirakan berumur puluhan tahun tersebut, langsung tumbang dan disapu angin, sehingga membelahduakan rumahnya hingga porak poranda.

"Semua selamat, saya saja yang terluka sedikit di bagian kepala akibat tertimpa batu bata yang roboh di kamar," ujarnya kembali.

Saat pohon mangga tumbang, dia mengaku langsung terjaga dari tidur. Melihat kondisi rumah yang sudah hancur, pria ini langsung melarikan diri keluar rumah.

Warga sekitar yang diketuai RW O4, Kampung Jabi, Ami langsung turun tangan untuk menyelamatkan harta benda keluarga dan membersihkan puing-puing rumah Ahmad Fuadi. Karena rumah pasangan anak dua ini sudah tidak bisa lagi dihuni, meskipun untuk sementara waktu.