BATAM, batamtoday - M Ramli, tukang ojek di kawasan Top 100, Jodoh melaporkan peristiwa hipnotis yang dialaminya  pada Kamis (3/1/2013) malam oleh orang tidak dikenal di Kavling Senjulung, Kabil, Kecamatan Nongsa.

Warga Bukit Timur, Tanjung Uma ini mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada saat dirinya diminta oleh seorang pria berumur sekitar 40 tahunan di kawasan Top 100 Jodoh untuk mengantar ke daerah Telaga Punggur.

"Orang itu minta tolong diantarkan ke Punggur, saya antar saja karena tidak ada curiga sama sekali," ujar Ramli saat ditemui di Polsek Nongsa Jumat (4/1/2012).

Sesampainya di kawasan Kabil, tepatnya di Kavling Senjulung, pria dengan ciri-ciri rambut kucir dan berjaket hitam meminta Ramli untuk menghentikan sepeda motornya.

"Tempatnya sepi, katanya saat itu sudah mau sampai. Dan orang itu hendak merokok. Saya ikut juga, pada waktu itu saya masih dalam keadaan sadar," kata Ramli.

Setelah terhirup asap rokok yang dihembuskan oleh orang tersebut, mendadak kepala Ramli terasa pusing hingga tidak sadarkan diri. Ramli sadar sekitar setengah jam setelah kejadian tersebut.

"Ketika saya bangun, saya lihat sepeda motor Yamaha Jupiter CW dengan nomor polisi BP4215 FE milik saya sudah tidak ada lagi uang tunai sebanyak Rp 500 ribu di dompet saya juga hilang. Yang tersisa hanya uang Rp 2 ribu dan ponsel," katanya kembali.

Ramli yang kebingungan kemudian terpaksa menumpang dengan seseorang untuk kembali ke rumahnya. Dia mengaku setelah kejadian tersebut, dada dan bagian ulu hatinya masih terasa sakit.

Kapolsek Nongsa, Kompol Ardianto yang ditemui mengatakan masih mendalami kasus ini.

"Bila terbukti benar, maka ini merupakan modus baru untuk tindak kriminalitas yang terjadi di wilayah Nongsa," terangnya.

Ardianto mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada pada orang yang tidak dikenal.