BATAM, batamtoday - Pemerintah Kota Batam menargetkan pada tahun 2015 seluruh rumah di Hinterland maupun Mainland sudah teraliri listrik. Hal tersebut setelah adanya Solar Home System (SHS) atau lebih dikenal dengan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) yang baru disalurkan ke rumah warga di Kelurahan Subang Mas, Kecamatan Galang, Kamis (3/12/2012).

Wakil Wali Kota Batam, Rudi berharap melalui program pengentasan kemisikinan seperti ini, rumah-rumah warga semua bisa teraliri listrik dengan biaya yang sangat murah dan mudah didapatkan.

"Dengan program ini diharapkan tidak ada lagi rumah yang tidak dialiri listrik selama 24 jam," ujar Rudi.

Bahkan, Pemko Batam berkeinginan pada tahun 2015 semua rumah sudah teraliri listrik. Sehingga rumah yang tidak teraliri listrik dari PLN akan diberikan bantuan SHS yang bisa dimanfaatkan 24 jam.

"Ini merupakan program pengentasan kemiskinan dari pemerintah," kata Rudi saat meresmikan pemakaian 348 paket SHS.

Sementara itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Pasar , Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PMPKUKM) Kota Batam Febrialin menyatakan SHS tahun 2012 diberikan kepada empat kecamatan, yakni Galang, Bulang, Belakang Padang dan Nongsa.

"Dan saat ini, meski belum terdata seluruhnya, paling tidak masih ada sekitar 2000 an rumah lagi yang belum teraliri listrik. Program ini Sharing Budget, dua provinsi dan satu pemko dan sudah berjalan dua tahun sejak 2011," ungkap Febrialin.