Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sektor Tambang Dan Perbankan Katrol Indeks

IHSG Nangkring di Level 3.569,839, Naik 27,611 Poin
Oleh : Sumantri
Senin | 14-03-2011 | 17:30 WIB

Batam, Batamtoday - Penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesi (BEI), diwarnai penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), sebesar 27,611 poin ke level 3.569,839.  Pergerakan IHSG ditopang oleh beberapa katalisator, seperti sektor Tambang yang mengalami kenaikkan 2,11%, sektor perbankan juga memberi kontribusi Indeks dengan kenaikan sebesar 0,51% dan sektor lain-lain (Misc.) memberikan kontribusi signifikan sebesar 1,5%.

"Jika diamati sepanjang hari ini, pasar cenderung bergerak stabil, tidak terpengaruh isu eksternal, seperti tsunami Jepang atau apapun," tutur Johan Effendi, Analis Phillip Securities Batam, kepada batamtoday, Senin petang, 14 Maret 2011.

Bursa mencatat hari ini dari 296 jumlah saham, 127 saham menguat, 91 saham ambles dan 78 saham stagnan.

Sementara itu, Index Bursa Regional sampai dengan sore ini masih bervariatif, ada yang turun dan ada juga yang naik. Yang naik diantaranya adalah, Index Hangseng (Hongkong) yang naik 96,10 poin ke level 23.345,88, Index KOSPI ( Korea) naik 15,690 poin ke level 1971.230 dan Index Regional yang mengalami penurunan adalah Indeks Strait Times/STI (Singapura) sebesar 9,77 poin ke level 3.033,72 dan Indeks NIKKEI (Jepang) yang anjlok 633,940 poin ke kevel 9,620.490.

Berikut saham Top Gainers pada penutupan perdagangan hari ini, saham dengan emiten berkode ITMG naik 2.650 poin ke level Rp45.500 per lembar sahan, saham dari emiten berkode GGRM juga naik 1.950 poin ke level Rp41.700 per lembar saham dan sahan dari emiten berkode ASII yang juga naik sebesar 950 poin ke level Rp55.350 per lembar saham.

Sementara saham-saham yang berada di kelompok Top Loser adalah, saham dari emiten berkode UNTR minus 1000 poin ke Level Rp22.400, saham dari emiten berkode GDYR (Goodyears) minus 400 point ke level Rp9.400 dan saham dari emiten berkode HEXA (Hexindo Adi Perkasa Tbk.), minus 400 poin ke  level Rp6.450.

Sore ini nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing adalah Rp8.760 per USD,  dan untuk minyak mentah kali ini telah turun dil evel 98,84 USD per barel. Sementara emas dijual di harga 1.424 USD / Ounce, naik 2.5 USD.