Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mahasiswa dan LSM Bergerak ke Perbatasan Malaysia, Polda Kepri Berlakukan Siaga I
Oleh : ali/dd
Selasa | 18-12-2012 | 14:43 WIB

BATAM, batamtoday - Kapolda Kepulauan Riau Brigjen Pol Yotje Mende memimpin apel Siaga 1 di Mapolda Kepri, Kamis (18/12/2012).  Apel mendadak yang digelar Polda Kepri ini berkaitan adanya rencana aksi yang akan dilakukan kalangan mahasiswa dan LSM di perbatasan NKRI-Malaysia.


Massa yang diperkirakan berjumlah 2.000 orang bergerak menuju perbatasan Indonesia-Malaysia, bertujuan untuk memancing reaksi Polisi Diraja Malaysia dan melakukan sejumlah aksi provokasi lainnya.

Bergejolaknya mahasiswa dan LSM di Batam, Kepulauan Riau, ini karena adanya isu (provokasi-red) yang mengatakan bahwa pemerintah Malaysia akan menjatuhkan Pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

Massa diperkirakan berangkat menuju perbatasan Indonesia-Malaysia sekitar pukul 11.00 WIB tadi dengan menggunakan boat pancung membawa bendera Merah Putih, ikat kepala serta bambu runcing melalui pantai Tanjungriau.

Adanya informasi aksi yang direncanakan mahasiswa dan LSM tersebut, Yotje Mende mengimbau kepada masyarakat Provinsi Kepri, khususnya Batam, agar tidak mudah terpancing dengan aksi provokasi yang dilakukan mahasiswa dan LSM tersebut.

"Saya mengimbau kepada para tokoh masyarakat, tokoh-tokoh agama, dan pemuka masyarakat lainnya untuk dapat membantu agar provokasi ini tidak meluas ke seluruh Indonesia," ujarnya.

"Jangan mudah terpancing dengan isu atau kejadian yang selama ini terjadi dan apabila melihat ataupun mendengar hal-hal berbau provokasi masyarakat dapat melaporkan hal tersebut ke kantor polisi terdekat. Iformasi tersebut akan kami tindak lanjuti guna guna kenyaman dan ketentraman masyarakat Indonesia khususnya di Provinsi Kepri," pungkasnya.