Tokyo, batamtoday - Gempa bumi dan tsunami yang melanda Jepang berimbas pada kompetisi sepakbola di Negeri Matahari Terbit. Federasi Sepakbola Jepang, JFA menunda pertandingan Liga Utama Jepang (J-League) pada pekan ini.

Seperti dilansir Reuters, J-League akan menggelar sebanyak 19 pertandingan pada akhir pekan ini. Namun akibat gempa bumi yang disusuli dengan tsunami, JFA langsung menunda seluruh pertandingan.
 
Sejauh ini, belum diketahui nasib laga Liga Champions Asia (LCA) dan Piala AFC yang melibatkan klub-klub Jepang. Laga-laga yang akan digelar pertengahan pekan depan itu potensial ditunda. Begitu juga Nasib para pemain J-League dan para pemain nasional Jepang.

Jepang dilanda gempa berkekuatan 8,9 skala richter, Jumat, 11 Maret 2011 sekitar pukul 14.46 waktu setempat. Gempa ini berpusat di 376 km tenggara Tokyo. Gempa akhirnya mengakibatkan tsunami setinggi 4 meter. Bencana di pesisir utara Jepang ini jadi yang terburuk sejak 140 tahun terakhir.

Sementara itu, Presiden Federasi Sepakbola Dunia, FIFA, Sepp Blatter ikut bersimpati dengan bencana alam gempa bumi yang disertai tsunami yang melanda Jepang. Blatter langsung mengirim pesan kepada presiden Federasi Sepakbola Jepang, JFA, Junji Ogura.

"Saya mengikuti pemberitaan mengenai tragedi mengerikan yang melanda negara anda dan saya ikut bersedih. Saya ingin menyampaikan simpati yang mendalam kepada rakyat Jepang," isi pesan tersebut.

"Atas nama FIFA, saya ingin memberikan dukungan moral kami dan peduli kepada para korban jiwa, terluka dan keluarga yang ditinggalkan," kata Blatter.