Larang Suami Pergi, Neha Dibogem Mentah

Larang Suami Pergi, Neha Dibogem Mentah

Oleh : hrj/dd

Rabu | 14-11-2012 | 14:26 WIB

Ilustrasi.

TANJUNGUBAN, batamtoday - Neha (29), warga Teluksebung mengalami luka memar setelah dibogem mentah Teddy lantaran melarang suaminya pergi ke kampung halamannya di Medan.

Peristiwa kekerasan dalam rumah tangga itu terjadi pada Selasa (13/11/2012) kemarin.

Informasi dihimpun wartawan di lapangan, hari itu Teddy berencana akan ke Medan untuk menemui keluarga tapi Neha tidak setuju dan menarik bajunya. Akibat kejadian itu, Teddy memukul sambil mendorong korban dan mengakibatkan korban terbanting ke belakang. Sewaktu itu, kepala korban terbentur di dinding dan mengakibatkan memar.

Atas kejadian itu, korban tidak menerima dan melaporkan suaminya ke kantor polisi. Tak lama setelah laporan itu, suaminya pun dijemput dan dibawa ke Mako Polres Bintan.

Kasatreskrim Polres Bintan AKP Reonald TS Simanjuntak, Sik kepada batamtoday membenarkan, saat dihubungi. Ia mengatakan, penyebabnya belum pasti, namun kemungkinan besar masalah kurangnya komunikasi.

"Kita masih melakukan pemeriksaan, keduanya baik suaminya maupun korbannya dalam hal ini istrinya sedang dimintai keterangan," tukasnya.

Sampai sejauh ini, anggota Reskrim Polres Bintan masih melakukan pemeriksaan terhadap korban dan terlapor. Keduanya masih dimintai keterangannya di Unit II Satreskrim Polres Bintan.

Wamendagri Sebut 7 Petugas Meninggal Dunia saat Pilkada 2024

Belanja Sparepart Asli Suzuki Lebih Hemat Saat Pameran

Hasil Hitung Cepat Pilwako Batam, Amsakar-Li Unggul 64, 68 Persen

Dukung Transformasi Digital Pendidikan, Ini Daftar Pemenang Acer Smart School Awards 2024

Cabup Anambas Wan Zuhendra Mengaku Santai Menunggu Hasil Pilkada

Pilwako Tanjungpinang, Lis-Raja Unggul Telak di Sejumlah TPS

Kejari Batam Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi RSUD Embung Fatimah

Bintan Resort Bakal Tambah 20 Hotel dengan Kapasitas 3.000 Kamar dalam 5 Tahun

Pria Paruh Baya di Bintan Diamankan Polisi Usai Cabuli Bocah 9 Tahun

Jadi Pelangsir Solar Subsidi di Batam, Bonataon Gunakan 13 Fuel Card dengan Untung Rp 2.200 Per Liter

Polda Kepri Bongkar Markas Judi Online di Apartemen Aston Batam, Dikelola Dua Bersaudara

Insentif RT-RW di Kota Batam Cair Sebelum Pilkada, Tahap II dari Pemprov Kepri Ditahan Plt Gubernur

Kejari Batam Selidiki Dugaan Korupsi Penyalahgunaan Lahan Hutan Lindung di Rempang

Miliki 0,28 Gram Sabu, Pemuda Batam Divonis 7 Tahun Penjara

Kronologi Oknum Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang Berbeda Kesaksian Warga