Lenovo Hadir di PT Sat Nusapersada, BP Batam Yakin Industri Teknologi Bakal Tumbuh Pesat

BATAMTODAY.COM, Batam - Wakil Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Li Claudia Chandra, menyatakan optimisme tinggi terhadap masa depan industri teknologi di Batam seiring dengan kehadiran fasilitas perakitan Laptop dan PC milik Lenovo di PT Sat Nusapersada.

Dalam peresmian fasilitas yang berlangsung Selasa (29/4/2025), Li Claudia meyakini langkah Lenovo merakit produk unggulannya di Batam akan menjadi sinyal kuat bagi pertumbuhan sektor teknologi di kota tersebut.

Menurutnya, kehadiran Lenovo menunjukkan besarnya kepercayaan industri global terhadap kemampuan Batam mengelola investasi berskala internasional. "Ini bukan hanya soal investasi, tetapi juga tentang transformasi ekonomi. Kehadiran Lenovo akan membuka peluang baru, mulai dari peningkatan investasi, penciptaan lapangan kerja, hingga pengembangan sumber daya manusia lokal," ujar Li Claudia.

Ia menambahkan, Batam sebagai kota industri dan motor penggerak ekonomi nasional terus membuka diri terhadap kemajuan teknologi dan inovasi. Ke depan, pihaknya berharap Lenovo dapat menjalin kolaborasi strategis dengan berbagai elemen di Batam, seperti dunia usaha, lembaga pendidikan, hingga pemerintah daerah, dalam rangka mendorong digitalisasi dan transformasi ekonomi.

Fasilitas perakitan Lenovo ini telah memenuhi standar Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), dan diresmikan langsung oleh Wakil Menteri Investasi dan Hilirisasi RI merangkap Wakil Kepala BKPM, Todotua Pasaribu. Dalam sambutannya, Todotua menegaskan bahwa investasi seperti ini berperan penting dalam mencapai target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

"Pertumbuhan investasi membawa efek berganda. Maka, investasi yang sudah terealisasi seperti di Batam ini harus terus kita dorong agar berkembang," ungkap Todotua.

Direktur Operasional PT Sat Nusapersada Tbk, Bidin Yusuf, juga mengapresiasi dukungan BP Batam dan Pemkot Batam atas kelancaran kerja sama ini. Menurutnya, proyek bersama Lenovo tak hanya menciptakan ribuan lapangan kerja, tetapi juga menjadi pintu masuk transfer teknologi tinggi ke Indonesia.

"Kami berharap ke depan bisa memproduksi lebih banyak produk global dari Batam," pungkasnya.

Dengan langkah ini, Batam semakin menegaskan perannya sebagai pusat industri teknologi yang strategis dan siap bersaing di tingkat global.

Editor: Gokli

---