Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

BP Batam Perkuat Hubungan Investasi dengan Taiwan, Fokus pada Teknologi Tinggi dan Energi Hijau
Oleh : Redaksi/Alex
Kamis | 24-04-2025 | 12:24 WIB
BP-TETO1.jpg Honda-Batam
Deputi/Anggota Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Djemy Francis dan Representative TETO untuk Indonesia, Mr Bruce Hung, di Marketing Centre BP Batam, Rabu sore (23/4/2025). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengusahaan Batam (BP Batam) membuka peluang kolaborasi strategis dengan pengusaha Taiwan melalui kunjungan resmi Representative Taipei Economic and Trade Office (TETO) untuk Indonesia, Mr Bruce Hung, bersama sejumlah delegasi dan investor asal Taiwan ke Kantor Marketing Centre BP Batam, Rabu sore (23/4/2025).

Dalam pertemuan tersebut, Deputi/Anggota Bidang Investasi dan Pengusahaan BP Batam, Fary Djemy Francis, menyampaikan Batam kini tengah mengalami transformasi signifikan. Tidak hanya sebagai kawasan manufaktur dan logistik, tetapi juga sebagai pusat pertumbuhan ekonomi digital yang kompetitif di kawasan Asia Tenggara.

"Batam terbuka terhadap investasi teknologi tinggi dan siap menjadi mitra strategis bagi perusahaan yang ingin berekspansi di kawasan ini," ujar Fary.

Ia menambahkan arahan Presiden menekankan pentingnya investasi yang inklusif, di mana masyarakat lokal turut merasakan manfaat langsung dari pertumbuhan ekonomi. Taiwan saat ini tercatat sebagai salah satu dari lima negara investor asing terbesar di Batam, dengan nilai investasi mencapai USD 35 juta. Sinergi antara keunggulan teknologi Taiwan, terutama di bidang semikonduktor dan inovasi industri, dengan fokus pengembangan Batam menjadi daya tarik tersendiri.

Kerja Sama Potensial di Sektor Strategis

BP Batam menyatakan kesiapan untuk mendukung berbagai inisiatif bilateral, khususnya di sektor teknologi tinggi, energi hijau, dan pendidikan. "Kami menyambut baik penjajakan kerja sama yang berdasar pada komitmen jangka panjang dan saling menguntungkan, apalagi dalam kondisi ekonomi global yang kompleks," tambah Fary.

Sementara itu, Mr Bruce Hung mengapresiasi sambutan hangat yang diberikan BP Batam. Ia mengungkapkan kekagumannya terhadap potensi sumber daya Batam dan menyebut kunjungannya kali ini sebagai momen penting untuk mempererat hubungan ekonomi.

"Batam memiliki keunggulan sumber daya yang tidak kami miliki di Taiwan. Saya melihat peluang besar untuk kolaborasi di sektor industri strategis," tutur Bruce Hung.

Beberapa perusahaan Taiwan disebut telah aktif di Batam, termasuk di sektor semikonduktor, teknologi lepas pantai (offshore), dan energi terbarukan. Salah satu bentuk kerja sama yang diapresiasi adalah program pendidikan dan pelatihan tenaga kerja Indonesia di Taiwan, termasuk kesempatan kuliah jenjang S1 hingga S2 bagi pekerja asal Batam.

Bruce juga menyampaikan harapan agar BP Batam terus memberikan dukungan kepada investor Taiwan, baik yang sudah beroperasi maupun calon investor potensial. Ia meyakini kerja sama ini dapat menjadi jembatan menuju kemitraan ekonomi yang lebih kuat antara Indonesia dan Taiwan.

"Saya percaya keunggulan Taiwan di sektor high-tech akan memperkuat hubungan bisnis dengan Batam dan membuka peluang baru ke depannya," pungkas Bruce Hung.

Pertemuan tersebut turut dihadiri oleh Staf Khusus Wakil Kepala BP Batam, Santie Yopie; Direktur Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Harlas Buana; serta jajaran pejabat BP Batam lainnya.

Editor: Gokli