Terbelit Hutang, Buruh Bangunan Nekat Jadi Jambret

Terbelit Hutang, Buruh Bangunan Nekat Jadi Jambret

Oleh : hz/dd

Senin | 12-11-2012 | 11:13 WIB

Ibrahim, pelaku penjambretan di Tanjung Sengkuang saat diamankan di Polsek Batu Ampar.

BATAM, batamtoday - Hanya karena butuh uang untuk membayar hutang, Ibrahim (23), buruh bangunan nekat menjambret seorang wanita di depan Masjid Jabal Nur, Tanjung Sengkuang, Kamis (9/11/2012) sekitar pukul 21.30 WIB.

Dengan menggunakan sepeda motor miliknya, pelaku sudah membuntuti seorang wanita yang baru pulang dari kerja. Sempat terjadi tarik-menarik tas antara pelaku dan korban, karena kalah kuat dengan pelaku, akhirnya korban terjatuh dari sepeda motor.

Warga yang melihat kejadian itu langsung meneriaki pelaku, entah karena gugup atau takut akhirnya pelaku jatuh dari sepeda motornya dan langsung diamankan dan diserahkan ke Polsek Batu Ampar.

Dari tangan pelaku, polisi mengamankan barang bukti sebuah tas milik korban yang berisi dompet dan uang tunai Rp 1,5 juta serta sepeda motor pelaku Yamaha Jupiter warna orange dengan nopol BP 4018 EB.

"Pelaku diamankan warga usai menjambret di depan Masjid Jabal Nur Tanjung Sengkuang," kata Kapolsek Batu Ampar, Kompol Zaenal Arifin melalui Kanit Reskrim, Iptu Sonny Wibisono kepada batamtoday, Senin (12/11/2012).

Dalam menjalankan aksinya, lanjut Sonny, pelaku selalu bermain sendirian (tunggal) dan beraksi di daerah Batu Ampar. Adapun korban yang menjadi incaran adalah pekerja wanita yang baru pulang kerja.

Sementara itu, pelaku mengaku terpaksa melakukan aksi itu karena terbelit hutang sedangkan uang gaji yang diterima tak mencukupi untuk kehidupan sehari-hari.

Atas perbuatannya, pelaku akan dikenakan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan (curas) dengan ancaman pidan lima tahun penjara.

TERKINI
POPULER

Bangun Koperasi di Kawasan Transmigrasi, Viva Yoga: Langkah Baik Tingkatkan Taraf Hidup Masyarakat

Pemerintah Umumkan Penurunan Tarif Tiket Pesawat Sebesar 10 %Selama Nataru

Kandang Banteng Kalah di Pilkada Jateng, Megawati: Demokrasi Terancam Mati Akibat Kekuatan Halalkan Segala Cara

BMKG Prediksi Bencana Hidrometeorologi akan Berlangsung Hingga April 2025

Wamendagri Sebut 7 Petugas Meninggal Dunia saat Pilkada 2024

Belanja Sparepart Asli Suzuki Lebih Hemat Saat Pameran

Kejari Batam Tetapkan 2 Tersangka Kasus Korupsi RSUD Embung Fatimah

Bintan Resort Bakal Tambah 20 Hotel dengan Kapasitas 3.000 Kamar dalam 5 Tahun

Pria Paruh Baya di Bintan Diamankan Polisi Usai Cabuli Bocah 9 Tahun

Jadi Pelangsir Solar Subsidi di Batam, Bonataon Gunakan 13 Fuel Card dengan Untung Rp 2.200 Per Liter

Polda Kepri Bongkar Markas Judi Online di Apartemen Aston Batam, Dikelola Dua Bersaudara

Insentif RT-RW di Kota Batam Cair Sebelum Pilkada, Tahap II dari Pemprov Kepri Ditahan Plt Gubernur

Kejari Batam Selidiki Dugaan Korupsi Penyalahgunaan Lahan Hutan Lindung di Rempang

Miliki 0,28 Gram Sabu, Pemuda Batam Divonis 7 Tahun Penjara

Kronologi Oknum Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang Berbeda Kesaksian Warga