Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Peringatan Hari Pahlawan, TNI-Polri Gelar Olahraga Bersama
Oleh : ah/dd
Jum'at | 09-11-2012 | 09:45 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Dalam rangka memperingati Hari Pahlwah 10 November 2012, Tentara Republik Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menggelar acara kesamapptaan jasmani berupa olahraga bersama.


Olahraga bersama yang berlangsung di Lapangan Dewa Ruci, Jalan Dewa Ruci, Kompleks Angkatan Laut Tanjungpinang pada Jumat (9/11/2012) ini diikuti sekitar 500-an personil gabungan TNI/Polri.

Dijadwalkan, usai acara olahraga bersama akan dilanjutkan dengan gladi bersih untuk upacara besok, yang akan dihadiri Gubernur Kepri HM Sani, Walikota Tanjungpinang Hj. Suryatati A Manan, Bupati Bintan Ansar Ahmad, dan seluruh unsur Muspida di Kepri dan istansi lainnya.

Kabag Humas Polres Tanjungpinang AKP Wawan Saifullah mengatakan, peringatakan Hari Pahlawan merupakan sikap menghormati jasa-jasa pahlawan.

"Adapun agenda Hari Pahlawan kali ini, antara lain renungan suci dan tabur bunga di Makam Pahlawan, olahraga bersama dan ditutup dengan upacara memperingati Hari Pahlwan," jelasnya.

Bung Karno sengaja memanfaatkan momentum 10 November itu untuk melegitimasi peran militer dalam perjuangan merebut kemerdekaan. Sehingga nilai kepahlawanan tersemat dalam sebuah perjuangan melawan agresi militer.

“Untuk memobilasi kepahlawanan secara militeristik, makanya 10 November dijadikan Hari Pahlawan,” katanya. Setelah Hari Pahlawan ditetapkan, sejumlah tokoh-tokoh yang secara historis ikut berjuang pun diberi gelar kepahlawanan.

Memaknai Hari Pahlawan ini sendiri, sejumlah warga Tanjungpinang, Asmidi dan Dahroni diantaranya, menilai, saat ini lebih mengedepankan unsur seremoni belaka, tanpa menghayati nilai-nilai perjuangan oleh para pahlawan.

Padahal, yang terpenting adalah mengambil tauladan dari nilai-nilai perjuangan untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Akan menjadi ironi jika memperingati hari pahlawan sebatas seremoni.

“Saat ini kita sudah kehilangan warisan nilai-nilai perjuangan yang dibawa oleh para pahlawan. Semua sekarang penuh dengan kepentingan," ujar keduanya.