Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kunjungi Sejumlah Sekolah di Batam, Andi Agung Tekankan Peran Guru Mendukung Demokrasi
Oleh : Aldy
Selasa | 01-10-2024 | 15:44 WIB
kunjungi-sekolah.jpg Honda-Batam
Pjs Wali Kota Andi Agung, saat mengunjungi SMPN 6 Batam, Selasa (1/10/2024). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Memasuki masa politik yang semakin memanas, Pjs Wali Kota Andi Agung, melakukan kunjungan ke beberapa sekolah di Kota Batam pada Selasa (1/10/2024), untuk memberikan motivasi kepada para guru terkait peran mereka dalam mendukung proses demokrasi dan membentuk karakter generasi muda.

Dalam kunjungannya keempat sekolah, yakni SDN 01 Batam Kota, SMPN 6 Batam Kota, SDN 011 Bengkong, dan SMPN 30 Bengkong, Andi Agung menekankan pentingnya kerja sama dan toleransi di antara para tenaga pendidik. "Toleransi dan kerja sama antar guru serta sekolah sangat penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang kondusif," ujarnya saat berkunjung ke SMPN 6 Batam.

Menjelang Pilkada Serentak November mendatang, Andi Agung juga mengingatkan para guru akan tanggung jawab mereka sebagai teladan dalam proses demokrasi. Ia meminta agar para guru menggunakan hak pilih mereka dengan bijak, serta menghindari sikap golput.

"Sebagai guru, kita memiliki peran dalam membentuk sistem demokrasi yang baik. Pemilu adalah hak setiap warga negara, dan kita harus berpartisipasi untuk memilih pemimpin yang berkualitas," tegas Andi Agung.

Selain memotivasi para guru, kunjungan tersebut juga dimaksudkan untuk menyosialisasikan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam menghadapi Pemilukada. Ia menekankan bahwa ASN, terutama guru, harus menjaga integritas mereka agar publik tetap percaya pada proses demokrasi yang sedang berjalan.

"Netralitas sangat penting untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap proses Pilkada," ujar Andi.

Dalam kesempatan tersebut, Andi Agung juga meninjau fasilitas sekolah, termasuk memperhatikan kerusakan yang ada. Di SDN 011 Bengkong, ia mencatat kondisi atap yang sudah rusak selama tiga tahun. Ia berjanji akan segera melakukan perbaikan dalam waktu dekat demi memastikan kenyamanan dan keselamatan siswa di sekolah tersebut.

Ketua PGRI Kota Batam, Hendri Arulan, yang turut hadir dalam kunjungan tersebut, mengingatkan para guru agar menjaga kode etik profesi mereka. Guru, menurut Hendri, tidak hanya bertanggung jawab di dalam kelas, tetapi juga di masyarakat.

"Sebagai pendidik, kita harus menjadi contoh teladan di lingkungan tempat kita tinggal. Etika dan perilaku kita akan dihormati jika kita mampu menjaga diri dengan baik," katanya.

Kunjungan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi dunia pendidikan di Batam, serta memperkuat hubungan antara pemerintah dan para tenaga pendidik yang menjadi ujung tombak dalam membangun generasi penerus bangsa.

Editor: Gokli