Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Limbah Sludge Oil di Nongsa dan Tiban Minyak Mentah Buangan Tanker
Oleh : ali/dd
Kamis | 08-11-2012 | 15:46 WIB
sludge-oli.jpg Honda-Batam
Pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa yang tercemar limbah sludge oil.

BATAM, batamtoday - Badan Pengendalian Dampak Lingungan Daerah (Bapedalda) Kota Batam menyatakan limbah sludge oil atau lumpur minyak yang mencemari laut Mentarau, Tiban dan kawasan pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa, beberapa waktu lalu merupakan minyak mentah.


"Limbah yang ada ditemukkan di dua titik di Batam itu merupakan minyak mentah. Kita menduga minyak mentah ini sengaja dibuang dari kapal tanker saat melintas," kata Kepala Bapedalda Kota Batam Dendi Purnomo, Kamis (8/11/2012).

Dendi memperkirakan, minyak mentah yang disengaja dibuang dari kapal tanker tersebut sama jenisnya dan diperkirakan pembuangan dilakukan pada saat kapal berasal dari arah utara Batam.

Pencemaran lingkungan yang dilakukan secara sengaja di tahun 2012 ini merupakan kedua kalinya terjadi di wilayah Mentarau, Tiban dan kawasan pantai Teluk Mata Ikan, Nongsa.

"Bersama instansi terkait, Bakorkamla dan KPLP, kita masih telusuri kapal yang membuang limbah itu. Pelakunya ini bisa dikenakan pasal berlapis tentang pencemaran lingkungan hidup," terangnnya.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, telah ditemukan limbah bahan berbahaya dan beracun (B3) di sepanjang laut Mentarau, ujung kawasan Tiban sepanjang 13 kilometer dan sepanjang pantai Teluk Mata Ikan dengan jenis yang sama.