JAKARTA, batamtoday - Ketua DPR Marzuki Alie direncanakan akan menghadiri Sidang Committee of 2nd World Ecological Safety Assembly 2012 (WESA) yang akan direncanakan di Bali pada 9-12 Desember 2012 mendatang.

Selain Ketua DPR Marzuki Alie, Ketua BKSAP juga direncanakan akan mengisi dan menghadiri acara tersebut. Sebagai co-Host DPR RI diharapkan mencegah perubahan iklim (climate change) , polusi dan naiknya permukaan air laut. 

Menurut Presiden IESCO Jiang Ming Jun, pertemuan diadakan di Bali karena memang Bali memiliki konsepekologi lingkungan yang telah mentradisi. "Dengan pertemuan ini diharapkan dapat meningkatkanpertumbuhan ekonomi,sosial," ujarnya di Jakarta, Rabu (7/11/2012).

Dia menambahkan, IESCO memiliki tugas pertama yaitu terkait climate change dan kemudian ecological task. "Indonesia sebagai negara berkembang yang memiliki populasi terbesar kedua di dunia, dan memilikipertumbuhan perekonomian dimana negara lain mengalami penurunan pertumbuhan,karena itu alasan kitamemilih Indonesia,"paparnya.

Mengenai kerjasama DPR, lanjut Jiang, IESCO ingin mendorong terciptanya draft UU yang memberikanperlindungan ecological yang menyeluruh. "Kita juga telah berkomunikasi dengan pemerintah dan DPRdalam menyusun UU tentang Lingkungan hidup dan ekologinya,"ujarnya.

Selain itu, IESCO juga ingin mengembangkan kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Bali, dan diharapkanmelalui pertemuan-pertemuan ini dapat tercipta Bali internasional eco-tourism, diberbagai bidang yangsaling terkait seperti pertanian, maupun industri hijau.

"Ini sangat penting bagi Indonesia dan bali sertamenjadi perhatian bagi dunia. karena memang saat ini sangat minim kesadaran dan eko safety masyarakatterhadap lingkungan,"paparnya.

Pertemuan World Ecological Safety Assembly (WESA) kedua akan bertempat di Pulau Bali, juga akan menghadirkan Gubernur DKI Joko Widodo yang akan menjadi narasumber untuk Urban Disaster Prevention/Reduction and International Cooperation.

Adapun topik lain yang akan dibicarakan adalah Survival and Development,Resource Scarcity and Multilateral International Cooperation, Impacts of Climate Change and International Responses dan Ecological Safety Legislation and Practice.

Sidang tersebut rencananya akan dihadiri 600 delegasi dari 100 negara di dunia, terdiri kepala negara dan kepala pemerintahan, tokoh politik, tokoh parlemen, wakil dari pemerintahan dan organisasi internasional. Sidang ini juga akan mendeklarasikan World Ecological Civilization Declarartion and Ecological Safety Action Plan.

Sejumlah kepala negara dan kepala pemerintah dipastikan akan menghadiri pertemuan WESA yang kedua di Bali ada Desember 2012 mendatang antara lain Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Perdana Menteri Malaysia Mahatir Muhammad, Perdana Menteri Kamboja Hunsen, Wakil Perdana Menteri Thailand, Perdana Menteri Srilangka, Presiden Bangladesh, Wakil Presiden Philipina, Wakil Ketua DPR Tanzania, Menteri Lingkungan Hidup Nepal, Belanda, Irak, Denmark, Nigera dan Wakil Perdana Menteri China.

Sidang WESA  untuk pertama kali diadakan di Phnom Penh di Kamboja pada 2010 lalu. Sementara  WESA kedua yang direncanakan akan digelar di Bali terwujud hasil kerjasama IESCO, DPR, CCC-ICAPP, Pemprov Bali dan Sukarno Center.