Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mau Belanja, IRT Dijambret di Terowongan Pelita
Oleh : hz/dd
Jum'at | 02-11-2012 | 10:59 WIB

BATAM, batamtoday - Marlina (55), warga Taman Bukit Golf Sei Panas terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK) karena luka di kepala dan tubuhnya usai menjadi korban penjambretan di Terowongan Pelita.


Kejadian berawal ketika korban dan anaknya Ester (25) hendak berbelanja ke Pasar Toss 3000 Jodoh, Jumat (2/11/2012) sekitar pukul 5.30 WIB. Namun saat melintas di lokasi kejadian, motor korban langsung dipepet oleh motor pelaku yang tiba-tiba merampas tas milik korban.

Sempat terjadi tarik-menarik antara korban dan pelaku penjambretan, karena kalah kuat akhirnya tas itu berhasil dibawa kabur pelaku, sedangkan kedua korban jatuh karena sepeda motornya oleng akibat kejadian itu.

"Kami berdua langsung jatuh usai tarik-menarik tas dengan penjambret itu," kata Ester kepada batamtoday di RSBK.

Saat kejadian, lanjutnya, kondisi jalan masih sepi dan dengan leluasanya pelaku kabur dengan membawa tas milik korban ke arah Pelita.

Beruntung tak lama kemudian, ada pengendara lain yang melintas dan kemudian membawa kedua korban ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

"Ibu saya mengalami luka di kepala dan kaki akibat jatuh dari motor, sedangkan saya hanya luka lecet saya," lanjutnya.

Akibat kejadian itu, korban harus merelakan uang tunai sebesar Rp 3 juta dan dua handphone Blackberry, jika ditaksir kerugian mencapai Rp 8 juta.

Rencananya korban akan segera melaporkan kejadian ini ke Mapolsek Lubuk Baja, dan berharap polisi dapat menangkap pelaku tersebut.