Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gara-Gara Motor, Lisepriadi Ditikam Badik
Oleh : hz/dd
Rabu | 31-10-2012 | 11:39 WIB
pembunuhan.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Lisepriadi (27), warga Tanjunguma hanya bisa tergolek lemah di ruang perawatan RS Elisabeth Baloi kerena luka di bagian dada kirinya, akibat ditikam dengan badik oleh Indra (29), yang tak lain adalah temannya sendiri.


Kejadian berawal pada Selasa (30/10/2012) sekitar pukul 16.00 WIB, ketika pelaku bermaksud meminjam sepeda motor milik korban dengan alasan ada keperluan yang mendesak, dan berjanji akan mengembalikan dua jam berikutnya.

"Dia (pelaku, red) pinjam motor ke saya, katanya ada keperluan mendesak dan akan memulangkan jam 6 sore," kata Lisepriadi kepada batamtoday di RS Elisabeth, Rabu (31/10/2012).

Namun, lanjutnya, setelah lebih tiga jam dipinjam, pelaku tak kunjung datang untuk mengembalikan sepeda motor Yamaha Vega milik korban. Bahkan ketika dihubungi melalui handphone pelaku hanya mengatakan sedang berada di Top 100 Penuin.

"Waktu saya telepon, dia mengatakan sedang berada di Top 100 Penuin dan meminta saya ambil motor di sana," lanjut korban.

Tetapi saat korban menyampari pelaku di Top 100 Penuin, sepeda motor itu tak ada di sana. Malah pelaku mengatakan motor korban berada di kediaman kekasihnya di Perumahan Happy Garden, Baloi.

"Saya sabar ketika dibohongi dia waktu di Top 100 Penuin, lalu kami berdua menuju ke Happy Garden," kata Lisepriadi.

Rupanya apa yang dikatakan pelaku lagi-lagi bohong, sebab sepeda motor itu tak ada di tempat tinggal kekasihnya. Hingga akhirnya terjadi cek-cok mulut antar kedua sahabat ini.

"Bukan menunjukan dimana keberadaan motor itu, dia malah memaki saya dan lantas menikam saya dengan badik," jelas korban.

Korban sempat mengelak waktu itu, namun karena kurang sigap akhirnya tikaman badik itu mendarat di dada dirinya.

"Saya sempat mengejar dia usai itu, namun tiba-tiba saya roboh dijalan. Beruntung ada patroli lantas yang lewat dan membawa saya ke rumah sakit," tambahnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Lubuk Baja, Iptu Hendrianto ketika dihubungi batamtoday mengatakan pihaknya sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Kasusnya dalam lidik, anggota sudah turun ke lapangan untuk menangkap pelaku," kata Hendrianto.

Informasi yang dihimpun batamtoday, pelaku bersembunyi ke daerah Barelang dan berencana akan melarikan diri ke kampung halamannya di Tembilahan.

"Keberadaan pelaku sudah kami ketahui, tinggal menunggu waktu untuk menangkapnya saja," pungkasnya.