Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Muhammadiyah Nilai Parpol Masih Terapkan Politik Dinasti untuk Hambat Figur Muda
Oleh : si
Minggu | 28-10-2012 | 09:34 WIB

JAKARTA, batamtoday - Ketua Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah Saleh P Daulay mengatakan politik dinasti yang ditunjukkan sejumlah partai politik (parpol) seperti Partai Demokrat dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) adalah salah satu penghambat tampilnya figur muda sebagai pemimpin nasional.



"Parpol saat ini masih menerapkan politik dinasti. Figur-figur muda yang bisa tampil baru anggota keluarga dari pemimpin-pemimpin parpol," kata Saleh di Jakarta, Sabtu (27/10/2012).

Karena politik dinasti, figur-figur muda di luar keluarga pemimpin partai hanya menduduki posisi kurang strategis sehingga kemampuan figur muda menjadi kurang teruji.

Dia mencontohkan figur Eddie Baskoro adalah anak dari Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Puan Maharani anak dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Menurutnya, mereka tampil sebagai anak dari pemimpin partai. Sehingga wajar bila timbul dugaan bahwa mereka bisa tampil karena faktor kedekatan keluarga, bukan karena kemampuannya.

"Wajar bila ada dugaan bahwa mereka bisa tampil karena faktor kedekatan keluarga, bukan karena kemampuannya," ujarnya.

Namun, menurut dia, bukan berarti tidak ada figur muda di luar lingkaran keluarga pemimpin partai politik yang tidak bisa tampil. Pasalnya, keberadaan mereka membuat figur muda lainnya hanya menduduki posisi kurang strategis.

"Kalau ada figur muda hanya menduduki posisi kurang strategis.  Parpol masih menerapkan politik dinasti, karena lebih dulu mereka yang memiliki kedekatan," tambahnya.