BATAMTODAY.COM, Moskow - Dalam upaya memperkuat kehadirannya di industri fesyen global, Indonesia akan berpartisipasi dalam BRICS+ Fashion Summit yang dijadwalkan berlangsung di Moskow pada 3 hingga 5 Oktober. Delegasi Indonesia akan turut serta dalam program Bisnis dan Pameran Internasional bertajuk “Heritage”, yang akan mempertemukan pemuka mode dari 100 negara.

Summit ini bertujuan untuk membuka diskusi penting mengenai perkembangan terkini dalam industri fesyen, strategi peningkatan ekspor, pelestarian identitas budaya, serta inovasi teknologi, termasuk penggunaan kecerdasan buatan (AI) dalam sektor fesyen.

BRICS+ Fashion Summit menekankan pentingnya kolaborasi lintas wilayah untuk mendorong pertumbuhan industri kreatif. Acara ini mengharapkan terjalinnya hubungan baru yang dapat memperkuat posisi industri kreatif di pasar global.

Asia akan menjadi sorotan utama dengan kehadiran delegasi dari Indonesia, Tiongkok, India, Malaysia, dan Sri Lanka. Mereka akan menampilkan warisan budaya yang unik dan memperkuat kontribusi mereka di arena mode internasional.

Ali Charisma, Pendiri Indonesian Fashion Chamber, menyampaikan keyakinannya akan potensi kolaborasi antara industri fesyen Indonesia dan Rusia. "Saya percaya ada potensi besar untuk sinergi yang saling menguntungkan, menghadirkan inovasi dan solusi fesyen yang bermanfaat bagi kedua pasar," ujarnya.

Pertemuan ini juga akan menampilkan Pameran Internasional 'Heritage', di mana para desainer dari Indonesia, Myanmar, Laos, Kamboja, Filipina, dan negara lain akan memperkenalkan gaya Asia mereka yang beragam, memperkaya lanskap mode global dengan ide-ide segar. Ali Charisma sendiri akan mempersembahkan desain-desain khas yang mencerminkan kekayaan tradisi dan kesenian Batik Indonesia.

BRICS+ Fashion Summit diharapkan menjadi platform penting bagi negara-negara berkembang, mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi lebih dari 6,5 miliar penduduk. Acara ini menjanjikan peluang bagi para desainer untuk memperluas jangkauan mereka baik di pasar lokal maupun global.

Selain itu, delegasi juga akan menghadiri Moscow Fashion Week yang berlangsung dari 4 hingga 9 Oktober. Acara ini akan menampilkan beragam talenta dari Rusia, Tiongkok, India, Indonesia, Afrika Selatan, dan Uni Emirat Arab. Desainer Indonesia, termasuk merek RAEGITAZORO, diharapkan dapat memukau penonton Rusia dengan koleksi terbarunya yang menekankan pada keberlanjutan dan menggabungkan estetika futuristik dengan warna-warna neon.

Editor: Gokli