Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pemerintah Tetapkan Idul Adha Jatuh pada 26 Oktober
Oleh : si
Senin | 15-10-2012 | 21:58 WIB

JAKARTA, batamtoday - Pemerintah menetapkan Idul Adha jatuh pada hari Jumat, 26 Oktober 2012. Sebab, 1 Dzulhijjah 1433 H bertepatan pada hari Rabu, 17 Oktober 2012, sehingga 10 Dzulhijjah 1433 Hijriyah akan jatuh pada 26 Oktober 2012 mendatang.


Keputusan tersebut ditetapkan dengan Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 159 tahun 2012 tentang Penetapan 1 Dzulhijjah 1433 H.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) Nasarudin Umar saat memimpin Sidang Itsbat Awal Dzulhijjah 1433 H di Gedung Kementerian Agama (Kemenag), Thamrin, Jakarta, Senin (15/10).

"Penetapan ini diambil berdasarkan hisab dan rukyat dari berbagai sumber yang adapat dipercaya. Bahkan, 31 propinsi di Indonesia juga menyatakan tidak dapat atau belum melihat hilal," ungkap Nasarudin.

Nasarudin menjelaskan, hasil perhitungan yang dihimpun oleh Badan Hisab Rukyat (BHR) Kementerian Agama dari berbagai sistem hisab telah ditentukan bahwa ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia masih di bawah ufuk antara -2 derajat sampai dengan -4 derajat.

"Jadi memang hasil pelaksanaan Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia melaporkan bahwa hilal tidak terlihat," tuturnya.

Diketahui, sidang Itsbat yang dilaksanakan pada Senin (15/10) dihadiri oleh perwakilan Komisi VIII DPR RI, Pejabat Kementerian Agama Eselon I dan II, Majelis Ulama Indonesia (MUI), organisasi masyaralat (Ormas) Islam dan lain sebagainya. Namun, perwakilan dari Muhammadiyah tidak tampak menghadiri sidang Itsbat tersebut.

Keputusan serupa juga ditetapkan pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menetapkan Idul Adha jatuh tanggal 26 Oktober 2012. 

Sekretaris Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Nahari Muslih, mengatakan penetapan dilakukan setelah hari ini dilakukan rukyatul hilal untuk menentukan awal bulan qomariyah di sejumlah titik di seluruh perwakilan LFNU se Indonesia.

"Hari ini tanggal 15 Oktober bertepatan dengan tanggal 29 bulan Dzul Qa'dah, di mana sudah menjadi tradisi kami melihat hilal awal bulan qomariyah. Dari sejumlah titik ternyata tidak satupun yang berhasil melihat hilal sebagai tanda awal bulan, sehingga Dzul Qa'dah kita putusakan genap tiga puluh hari, di mana 10 Dzulhijjah atau Idul Adha berarti akan jatuh tanggal 26 Oktober," kata Nahari di Jakarta

Nahari menjelaskan, sejumlah titik lokasi hilal di antaranya 10 tempat di Jawa Timur, empat tempat di Jawa Tengah, dan dua tempat di DKI Jakarta.

"Di Jawa Barat salah satunya di Pelabuhan Ratu, dan semuanya memang tidak berhasil melihat hilal. Ada berbagai alasan, di antaranya tertutup mendung atau yang berhasil melihat hanya samar-samar, ketinggiannya tidak mencukupi," tambahnya.

Keputusan Idul Adha jatuh pada tanggal 26 Oktober ini sama dengan hasil keputusan Sidang Isbath di Kemenag yang dilakukan sore hari dengan proses yang cepat.