Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Koperasi BP Batam Bantah Pernyataan Porter Bandara Hang Nadim
Oleh : ali/dd
Jum'at | 05-10-2012 | 14:41 WIB

BATAM, batamtoday - Pihak Koperasi BP Kawasan yang menaungi porter dan pertaksian di kawasan Bandara Hang Nadim Batam membantah bila sebanyak 10 orang porter yang masuk secara mendadak atau tanpa pemberitahuan kepada porter lainnya, seperti yang disampaikan 40 porter.


"Tak benar itu, dari siapa informasi atau dari porter mana yang menyebutkan seperti itu. Biar saya panggil ke kantor," ujar Moudy Arnold Timisella yang mencoba meminta nama porter tersebut kepada batamtoday, Jumat (5/10/2012).

Dia mengatakan, penambahan porter di kawasan bandara itu tidak ada maksud lainnya, melainkan dikarenakan untuk lebih menambahkan pelayanan kepada calon penumpang maupun kepada penumpang di kedatangan. Sehingga, pelayanan bandara lebih maksimal di bidang jasa porter.

"Penambahan lebih bersifat untuk meningkatkan pelayanan. Tidak benar itu seperti yang dimaksud. Siapa orangnya?," tanyanya kembali.

Di pemberitaan sebelumnya, sebanyak 40 orang porter di kawasan Bandara yang dinaungi Koperasi BP Kawasan memrotes ke pihak Koperasi dan Bandara Hang Nadim Batam. Pasalnya pihak Koperasi melakukan penambahan sebanyak 10 orang porter tanpa melihat tingkat kebutuhan barang bawaan penumpang yang menggunakan jasa porter.

"10 orang ini masuk secara tiba-tiba," kata Pernando (bukan nama sebenarnya-red) porter bandara Hang Nadim Batam kepada wartawan, Kamis (4/10/2012).

Untuk satu orang petugas porter, dipungut biaya sebesar Rp 300 ribu per bulannya. Sehingga dalam satu bulan dengan jumlah porter 50 orang saat ini sebesar Rp15 juta yang masuk ke kas koperasi untuk jasa porter bandara.

"Kami tidak tau dikemanakan uang itu. Koperasi tidak pernah transparan kepada kami tentang dana tersebut," ujar porter yang tidak mau disebutkan namanya.