Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pertemuan Disdik Batam dan Distributor LKS

Sebelum Diedarkan, Harus Koordinasi dengan Disdik Batam
Oleh : ron/dd
Jum'at | 05-10-2012 | 12:39 WIB

BATAM, batamtoday - Buntut dari temuan Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk kelas V SD yang berbau pornografi, Dinas Pendidikan Kota Batam melakukan pertemuan dengan distributor LKS pada Jumat (5/10/2012) pagi.


Hadir dalam pertemuan tersebut, empat dari lima distributor LKS yang ada di Batam yakni Maestro, Eksis, Synergy, dan Dimensi. Sedangkan distributor Fokus tidak hadir karena sedang menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Dijelaskan Muslim Bidin, Kepala Dinas Pendidikan kota Batam usai pertemuan tersebut, pada pertemuan  tersebut disepakati bahwa LKS yang akan disebarkan ke siswa di sekolah-sekolah agar dilakukan penyaringan terlebih dahulu untuk menghindari terjadi kesalahan seperti unsur porno.

"Baik penerbit maupun Kepala Sekolah agar berkoordinasi terlebih dahulu dengan Dinas Pendidikan sebelum menyebarkan LKS. Kedepan kita minta koordinasi dari sampel-sampel yang mau diedarkan ke sekolah-sekolah," terang Muslim.

Saat ini, lanjut Muslim, saat ini LKS yang baru dilakukan pengecekan adalah LKS Penjas dari penerbit Fokus. Termasuk mata pelajaran yang lainnya dari penerbit tersebut.

"Kita sudah minta sampel semua mata pelajaran dari semua penerbit," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, Lembar Kerja Siswa (LKS) untuk mata pelajaran pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan (Penjasorkes) kelas V tingkat SD di kota Batam menuai protes dari orang tua siswa. Pasalnya, dalam LKS tersebut terdapat beberapa kalimat yang dinilai tak wajar untuk anak tingkat SD lantaran materinya dinilai berbau porno dan tak mendidik.

Senin (1/10/2012) puluhan orang tua siswa mulai geram melihat materi pelajaran dalam buku LKS tersebut. Dimana materi yang dimuat dan yang dinilai tak wajar yakni mengenai cara bereproduksi orang dewasa, nama alat kelamin pria dan wanita, maupun cara-cara merawat alat kelamin layaknya orang dewasa.