Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pak RT Ditemukan Tewas Telanjang di Kamar Hotel
Oleh : hz/dd
Kamis | 04-10-2012 | 16:48 WIB
mayat.jpg Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAM, batamtoday - Mansyah D (51), ketua RT di Bengkong Bengkel, ditemukan tewas di kamar 305 Hotel Garuda Mas, Jodoh, Kamis (4/10/2012) sekitar pukul 12.30 WIB. Saat ditemukan, jazad korban dalam kondisi telanjang di sudut tempat tidur.


Peristiwa ini berawal dari kecurigaan manajemen hotel, sebab di saat waktu check-out tiba korban tak kunjung keluar kamar. Lantas petugas room boy bersama-sama dengan manajer hotel akhirnya masuk ke kamar dengan menggunakan kunci duplikat.

"Waktu check-out tiba dia (korban, red) tak keluar kamar, lantas saya disuruh resepsionis untuk mengecek ke kamar," kata Dorisman, room boy hotel kepada batamtoday.

Meski beberapa kali digedor, lanjut Dorisman, pintu kamar tak kunjung dibuka. Merasa ada sesuatu yang ganjil, akhirnya Dorisman melaporkan masalah itu kepada atasannya.

"Saat kami buka pintu dan masuk ke dalam, ternyata korban sudah tak bernyawa lagi dan dalam posisi telanjang," terang Dorisman.

Dorisman menambahkan, korban hanya mengenakan celana dalam dengan posisi terduduk dipojok tempat tidur. Selanjutnya, pihak hotel kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Batu Ampar.

Dari keterangan manajemen hotel, korban check-in Rabu kemarin (3/10/2012) sekitar pukul 15.30 WIB bersama seorang teman wanitanya, namun hingga kini keberadaannya tidak diketahui.

"Kemarin dia (korban, red) check-in bersama teman wanitanya, tapi kami tak tahu keberadaan sekarang di mana," ujar Nur Aini, resipsionis hotel.

Petugas Polsek Batu Ampar dan tim identifikasi Polresta Barelang yang turun ke lokasi lantas melakukan olah TKP, dari dalam kamar polisi menemukan sejumlah identitas pribadi milik korban dan bekas minuman kaleng beralkohol.

Kapolsek Batu Ampar, Kompol Zaenal Arifin mengatakan pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian korban, guna pengembangan kasusnya jazad korban dibawa ke RS Otorita Batam untuk dilakukan otopsi.

"Masih selidiki kasusnya, apakah meninggal sakit atau sebab lainnya," kata Zaenal.

Disinggung keberadaan teman wanita korban, Zaenal menjelaskan masih menyelidiki dimana keberadaannya untuk mengungkap kasus tersebut.

"Untuk menyelidiki keberadaan teman kencan korban, kita masih menunggu keterangan dari sejumlah saksi-saksi, sebab kendala di lapangan CCtv yang ada tak berfungsi," pungkas Zaenal.