Pemilik Mengaku Viber Box di BAS Scrap Hanya Rongsokan

Pemilik Mengaku Viber Box di BAS Scrap Hanya Rongsokan

Oleh : kli/dd

Selasa | 02-10-2012 | 18:24 WIB

BATAM, batamtoday - Beberapa unit viber box yang diduga sebagai tempat penampungan solar di daerah Tanjunguncang, tepatnya di BAS-SCRAP, menurut pemilik, Henty, hanya barang rongsokan dan saat ini sudah dijual sebagai barang scrap.

"Itu hanya viber box rongsokan yang dijual orang kepada saya. Memang viber box itu bekas penampungan solar, tapi asal muasalnya saya tak tahu," sebutnya di lokasi, Selasa (2/10/2012) sore.

Selain itu, Henty juga meminta maaf karena anak buahnya yang mengaku bernama Faizal tapi sebenarnya bernama Roy menyebut salah seorang berinisial H di salah satu institusi sebagai pemilik gudang tersebut. Dan sebenarnya, keberadaan viber box tersebut dan gudang besi tua itu tak ada hubungannya dengan nama yang disebutkan Roy.

"Saya juga minta maaf atas keteledoran anak buah saya menyebut nama orang yang tak ada hubungannya dengan gudang saya maupun viber box tersebut," katanya.

Segala upaya hukum terkait gudang maupun keberadaan viber box tersebut di BAS-SCRAP, kata Henty, dirinya siap mempertanggungjawabkannya. Menurutnya, selain menampung besi tua dan beberapa barang rongsokan lainnya, gudang itu tidak akan pernah dijadikan sebagai tempat penimbunan solar.

"Saya tak ada niat mau menimbun solar, hanya menampung besi tua saja dan barang-barang rongsokan," sebutnya.

Pantauan batamtoday, di lokasi BAS-SCRAP sudah tak ada dijumpai viber box. Saat ini, kondisi gudang itu hanya beroperasi layaknya gudang scrap lainnya.

TERKINI
POPULER

Polri Catat Lonjakan Kasus Kekerasan Berbasis Gender, Polwan Didorong Perkuat Peran

Simulasi Penanganan Kebakaran di Rutan Tanjungpinang, Wujud Kesiapsiagaan Bersama

Anambas Luncurkan Call Center untuk Tanggap Darurat

OJK Genjot Literasi Keuangan di Kalangan Anak Muda Lewat 'OJK Mengajar'

Nuryanto Tegaskan ASN dan APH Jangan Jadi Pemain dalam Pilkada 2024

Ditpolair Baharkam Tangkap Empat Tersangka Pengelolaan Benih Lobster Ilegal

8 Rumah Warga Tanjung Uban Utara Rusak Dihantam Angin Puting Beliung

PT BMW Diminta Hargai Stemple Pemerintah dan tidak Arogan kepada Masyarakat

KMP Thandemand Terbakar di Perairan Tanjung Kasam Batam

Tunggak Bayar Pajak Rp 4 M Lebih, Bapenda Batam Pasang Spanduk Peringatan di Hotel Da Vienna Boutique

Sengketa Lahan PT BMW dan Warga di Ekang Anculai, Terbit Alas Hak di Atas Lahan Berstatus Hutan

Lahan Warga Masuk Site Plan PT GBKEK, DLHK dan DKP Kepri Bungkam

Pemko Pekanbaru Studi Banding Soal BBM Fuel Card di Bintan

Anwar Hasyim Lantik Dewan Pengawas BPR Tuah Karimun dan Perumda Tirta Mulia Karimun

Tingkatkan Kesiapsiagaan Petugas, Rutan Batam Gelar Pelatihan Simulasi Keadaan Darurat