Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mendag Jamin Harga Kebutuhan Barang Pokok Terkendali Selama Periode Nataru
Oleh : Redaksi
Selasa | 26-12-2023 | 16:36 WIB
mendag_zulhas_b1.jpg Honda-Batam
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Mendag Zulhas) menjamin harga barang kebutuhan pokok (bapok) stabil dan terkendali selama periode Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Ia juga optimistis inflasi sesuai target yang ditetapkan pemerintah.

Zulhas mengatakan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan para pemangku kepentingan untuk memastikan kelancaran pasokan bapok selama Nataru.

"Masyarakat tidak perlu khawatir, Pemerintah menjamin harga dan pasokan bapok terkendali sehingga inflasi tetap terjaga sesuai target," ujar Zulhas, dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (26/12/2023).

Menurut Zulhas, periode Nataru menjadi tonggak manis terjaganya stabilitas pasokan dan harga barang kebutuhan pokok sepanjang 2023. Pasalnya, inflasi secara tahun kalender (berjalan) atau pada November tercatat sebesar 2,19%.

"Artinya terkendali dan masih dalam sasaran inflasi 2-4 persen. Sedangkan pada tahun sebelumnya tercatat sebesar 2,86 persen," imbuhnya.

Zulhas menyampaikan, Kemendag secara periodik terus melakukan pemantauan harga dan pasokan melalui Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP).

Berdasarkan hasil pantauan 679 pasar di 503 kabupaten/kota pada akhir pekan lalu, secara umum harga bapok dibanding seminggu lalu cenderung stabil. Komoditas aneka cabai mulai turun sebagian besar wilayah Sumatera, Jawa, dan Sulawesi seiring pasokan yang berangsur meningkat.

Secara nasional, harga cabai merah keriting turun menjadi Rp 63.700 per kilogram dibanding minggu sebelumnya yang tercatat Rp 72.800 per kilogram, cabai merah besar Rp 64.600 per kilogram dari sebelumnya Rp 71.900 per kilogram, dan cabai rawit merah Rp 89.800 per kilogram dari sebelumnya Rp 97.100 per kilogram.

Sementara itu, harga beberapa komoditas lainnya juga terpantau stabil. Komoditas tersebut antara lain, tepung terigu Rp 13.200 per kilogram, daging ayam ras Rp 36.200 per kilogram, telur ayam ras Rp 29.400 per kilogram, dan bawang putih Rp 33.000 per kilogram.

Selain itu, komoditas beras, khususnya beras medium secara nasional stabil dengan harga Rp 13.700 per kilogram dan beras premium Rp 15.100 per kilogram. Stabilitas harga beras tersebut ditopang program beras SPHP pemerintah dengan capaian realisasi distribusi mencapai lebih dari 1,1 juta ton.

Di sisi lain, harga minyak goreng juga terpantau stabil sepanjang 2023. Stabilitas harga ini ditopang program Domestic Market Obligation (DMO) yang mampu menjaga pasokan minyak goreng dalam negeri.

Dalam tiga bulan terakhir, realisasi program ini telah mendekati 100% dengan proporsi Minyakita terjaga 35%. Adapun untuk harga rata-rata nasional minyak goreng curah tercatat Rp 14.500 per liter, Minyakita Rp 15.100 per liter, dan minyak goreng kemasan premium Rp 20.600 per liter.

Sedangkan untuk komoditas gula pasir mengalami sedikit fluktuasi jika dibanding bulan sebelumnya, sehingga menjadi Rp 17.300 per kilogram. Selain itu, harga komoditas bawang merah juga mengalami fluktuasi menjadi Rp 35.600 per kilogram.

"Kenaikan ini masih dalam batas kewajaran karena sebelumnya harga bawang merah berada pada level yang sangat rendah," terang Zulhas.

Editor: Dardani