Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Dewan Pendidikan Karimun Mediasi Yayasan dan Rektor UK
Oleh : khn/ypn
Kamis | 20-09-2012 | 18:12 WIB
Ketua-Dewan-Pendidikan-Kari.gif Honda-Batam
Abdul Jamal, Ketua Dewan Pendidikan Karimun. (Foto:khn/btd)

KARIMUN, batamtoday - Kisruh antara Pengurus Yayasan Tujuh Juli dengan Rektor Universitas Karimun (UK) Abdul Latif akhirnya mendapat respon Ketua Dewan Pendidikan Karimun.


Bahkan, dalam waktu dekat ini, Ketua Dewan Pendidikan Karimun, Abdul Jamal, akan melakukan upaya mediasi terhadap kedua belah pihak. Sebab, komunikasi yang terputus dinilainya sebagai akar pokok persoalan.

Abdul Jamal yang ditemui di Jalan Pertambangan Karimun, Kamis (20/9/2012), mengaku sangat sedih atas perseteruan yang terjadi antara elit birokrat Karimun yang bercokol di Yayasan Tujuh Juli dengan Rektorat UK.

Perseteruan di tubuh UK sendiri, katanya, telah mencederai citra pendidikan di Karimun. Sehingga satu-satunya kampus kebanggaan warga Karimun itu, akan ditinggalkan putra Karimun sendiri, jika perseteruan itu belum juga mendapatkan penyelesaian.

"Selama ini Dewan Pendidikan tidak pernah diminta untuk menengahi persoalan ini. Tapi sebagai pengamat pendidikan, kami merasa bertanggungjawab terhadap persolan yang sedang mendera kampus UK itu," ujarnya.

Menurutnya, egosentris kedua elit Yayasan Tujuh Juli dan Rektorat UK tersebut muncul akibat adanya "miss comunikation" antara kedua belah pihak. Sehingga kedua belah pihak harus bisa legowo menerima apapun keputusan itu, dengan satu niat demi dan untuk mencerdaskan generasi penerus Karimun.

"Dalam waktu dekat, kami akan merumuskan metodenya. Meskipun harus menjemput bola, hal itu akan tetap kami lakukan," ujarnya mengakhiri.