Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pleno Penetapan DPT Tanjungpinang Jadi Ajang Adu Jotos
Oleh : ah/si
Minggu | 16-09-2012 | 18:24 WIB

TANJUNGPINANG, batamtoday - Rapat pleno penetapan Daftar Pemilihan Tetap (DPT) di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang diwarnai keributan antara Pokja DPT KPU Tanjungpinang dengan salah satu tim sukses pasangan calon pada Minggu (16/9/2012).

 
Keributan bermula dari ketidaksetujuan TIM Sukses dari pasangan Lisdarmansyah-Syahrul, Andi Choiri, terkait penetapan jumlah DPT Pilkada Tanjungpinang yang dianggap sepihak dan asal-asalan oleh Pengawas Pemilihan Suara (PPS) dari masing-masing kelurahan.

Andi Choiri mempertanyakan, tidak dijelaskannya secara rinci jumlah pemilih, jumlah warga yang meninggal, warga yang pindah, warga yang berada di luar kota, dan jumlah daftar tambahan oleh masing-masing PPS kepada KPU dan tim sukses.

Namun, KPU merasa tidak senang dengan pertanyakaan Tim Sukses Lisdarmansyah-Syahrul yang mengakibatkan terjadi adu mulut antara Andi Choiri dengan Hendro, Pokja Hukum KPU Tanjungpinang. Hendro bahkan langsung menonjok Andi Choiri karena merasa tersinggung ucapan tim sukses pasangan Lisdasmansyah-Syahrul.

Akibatnya, rapat pleno penetapan DPT berubah jadi ajang adu jotos. Anggota Panwas Tanjungpinang Furqon yang semula diam juga ikut-ikutan memukuli Andi Chori. Untungnya polisi cepat melerai perkalian tersebut, jika tidak Andi Choiri akan babak belur dikeroyok anggota KPU dan Panwas Tanjungpinang.

Polisi yang melerai berusaha meredakan emosi masing-masing agar tetap tenang dan kepala dingin meski ada beda pendapat. Setelah berhasil ditenangkan, akhirnya rapat pleno dilanjutkan kembali. Setelah rapat pleno berlangsung selama tiga jam namun tetap tidak ada titik temu, maka rapat pleno penetapan DPT pilkada Tanjungpinang akhirnya ditunda.

Para tim sukses semua pasangan calon meminta PPS dan Pokja untuk menjelaskan jumlah DP4, DPS tambahan termasuk jumlah warga yang meninggal di masing-masing kelurahan, jumlah warga pindah, dan warga pendatang. Mereka meminta agar Pokja DPT KPU Tanjungpinang dan PPS bisa menjelaskan secara rinci dan disaksikan oleh sejumlah tim sukses.

Anggota Pokja DPT Zulkarnain Irawan mengatakan, rapat pleno penetapan DPT direncanakan akan dilanjutkan kembali pada pukul 20.00 WIB dengan agenda memberikan perincian yang menjadi pertanyaan dan keberatan dari para tim sukses pasangan calon yang bertarung di pilkada Tanjungpinang.