BATAMTODAY.COM, Batam - Beberapa waktu lalu, masyarakat Rempang-Galang dibuat resah dan cemas atas kedatangan petugas pengukur lahan Badan Penguasahan (BP) Batam.

Keresahan warga pun telah memaksa mereka untuk terus berjaga-jaga di jalanan untuk memblokir dan mengantisipasi pegerakan petugas pengukuran tersebut.

Hal ini diakui oleh tokoh masyarakat Rempang-Galang, Suardi, saat curhat kamtibmas bersama Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto dan Dandim 0316/Batam Letkol Inf Galih Bramantyo yang digelar di Rumah Makan Simpang Rezeki, Kecamatan Galang, Senin (28/08/2023).

• BACA JUGA: Kepala BP Batam Sampaikan Progres dan Harapan Warga Rempang kepada Menko Perekonomian

"Sampai sekarang, tidak ada kejelasan dari pengembang dan pemerintah. Mereka tidak mengangap kami ini ada. Ada oknum yang memasang patok lahan di kampung kami tapa izin warga," ujarnya.

Tokoh masyarakat Rempang-Galang, Suardi, saat menyampaikan masukan dan harapan warga Rempang-Galang. (Irwan/BTD)

Suardi juga berharap, sesegera mungkin diwujudkan keinginan masyarakat. "Kami tidak mau ada relokasi, ini sudah harga mati. Dan mohon agar aparat penegak hukum dalam melakukan tindakan agar sesuai tupoksi.

• BACA JUGA: Tolak Kesepakatan dengan BP Batam, Warga Rempang-Galang Berencana Gelar Aksi Demo Lebih Besar Lagi

Ia juga mendukung adanya investasi di Pulau Rempang-Galang, namun dengan tegas menyatakan penolakan relokasi. "Kampung kita jangan digusur, kita lakukan pemblokiran karena jika dipaksa dilakukan pengukuran akan timbul konflik. Karena kami takut pada saat sudah diukur lahan kita menjadi hilang dan akan timbul tumpah darah," ungkap Suardi.

Setelah mendengar keluh kesah masyarakat, Kapolresta Balerang Kombes mengatakan akan menjelaskan kepada BP Batam dan akan disampaikan ke DPRD Kota Batam serta akan diteruskan ke tingkat nasional.

Sejumlah warga Rempang-Galang yang mengkuti curhat kamtibmas. (Irwan/BTD)

Kapolresta Barelang menghimbau kepada masyarakat Rempang-Galang, agar menyampaikan aspirasinya melalui wadah yang ada dan dimohon. Nungroho juga mengingatkan masyarakat Rempang-Galang untik tidak mudah percaya isu-isu yang tidak benar atau provokator yang tidak bertanggung jawab.

"Mari kita jaga kamtibmas Kota Batam, khususnya Rempang-Galang, karena Batam, Rempang dan Galang adalah tempat kita bersama dengan keluarga kita," ucap Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto.

Editor: Yudha