Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Indonesia Masih Kaji Keikutsertaan Jadi Anggota BRICS
Oleh : Redaksi
Sabtu | 26-08-2023 | 13:08 WIB
Jokowi-Kaji.jpg Honda-Batam
Presiden RI, Joko Widodo, usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-15 yang digelar di Sandton Convention Center, Johannesburg, Republik Afrika Selatan, Kamis (24/8/2023). (Kominfo)

BATAMTODAY.COM, Johannesburg - Presiden Joko Widodo menegaskan Indonesia masih akan mengkaji serta memempertimbangkan keikutsertaannya untuk menjadi anggota BRICS.

Hal tersebut disampaikan Presiden dalam keterangannya usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS ke-15 yang digelar di Sandton Convention Center, Johannesburg, Republik Afrika Selatan, Kamis (24/8/2023).

"Kita ingin mengkaji terlebih dahulu, mengkalkulasi terlebih dahulu, kita tidak ingin tergesa-gesa," ucap Presiden, demikian dikutip laman Kominfo.

Menurut Presiden Jokowi, meskipun demikian hubungan Indonesia dengan negara-negara anggota BRICS saat ini sudah dinilai sangat baik khususnya dalam bidang ekonomi. "Hubungan kita dengan kelima anggota BRICS juga sangat baik dan terutama di bidang ekonomi," ungkapnya.

Selain itu, Kepala Negara juga menyampaikan salah satu proses yang harus dilalui untuk menjadi anggota baru BRICS adalah dengan menyampaikan surat expression of interest.

Presiden mengungkapkan, hingga saat ini Indonesia belum menyampaikan surat tersebut. "Untuk menjadi anggota baru dari BRICS suatu negara harus menyampaikan surat expression of interest, semua harus menyampaikan surat itu, dan sampai saat ini memang Indonesia belum menyampaikan surat tersebut," tegas Presiden.

Editor: Gokli