Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sri Mulyani Mulai Was-was Indonesia Mulai Kena Dampak Krisis Ekonomi Global
Oleh : Redaksi
Senin | 24-07-2023 | 15:48 WIB
sri_mulyani_b2.jpg Honda-Batam
Menteri Keuangan Sri Mulyani (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Indonesia mulai terkena dampak dari pelemahan ekonomi global. Hal ini langsung terlihat pada data ekspor pada Juni 2023 yang turun 21,2% secara year on year (yoy).


"Ekspor sampai Juni US$ 20,61 miliar ini kontraksi atau turun 21,2% dibandingkan tahun lalu," ungkap Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN Kita, melalui kanal Youtube Kementerian Keuangan, Senin (24/7/2023).

Diketahui dalam dua tahun terakhir, ekspor Indonesia alami peningkatan tajam akibat lonjakan harga komoditas. Neraca perdagangan juga berhasil surplus selama 38 bulan beruntun.

"Namun kini karena ekonomi dunia melemah, permintaan ekspor melemah sehingga permintaan barang kontraksi," jelasnya.

Impor juga turun tajam pada Juni 2023. Menurut Sri Mulyani, penyebabnya adalah industri manufaktur yang khususnya berorientasi ekspor mengalami tekanan pelemahan permintaan global.

"Jadi pasti terpengaruh dengan potensi demand yang lebih kecil," kata Sri Mulyani.

Meski demikian, neraca perdagangan pada Juni masih surplus sebesar US$ 3,45 miliar.

"Ini adalah sebuah prestasi karena kalau kita lihat 38 bulan berturut-turut neraca perdagangan kita tetap terjaga surplus," pungkasnya.

Editor: Surya