Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mantan Kabareskim Gabung ke PKB, Bakal Nyaleg dari Sumsel
Oleh : Irawan
Selasa | 31-01-2023 | 15:32 WIB
susno_duaji_b.jpg Honda-Batam
Mantan Kabareskim Komjen Pol (Purn) Susno Duadji bergabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Mantan Kabareskim Komjen Pol (Purn) Susno Duadji bergabung ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pimpinan Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Susno bakal maju sebagai calon anggota legislatoif pada Pemilu 2024 dari daerah pemilihan Sumatera Selatan (Sumsel).

"Mantan Kabareskrim Pak Susno Duadji bergabung ke PKB, iya sudah bergabung dari kemarin-kemarin," kata Ketua DPP PKB Daniel Johan kepada wartawan, Selasa, Selasa (31/1/2023).

Daniel menyebut Susno Duadji akan maju sebagai caleg dari PKB. Susno Duadji bakal maju di daerah pemilihan Sumatera Selatan.

Meski demikian, Daniel menyebut belum diketahui dapil Sumsel berapa yang bakal menjadi tempat pertarungan Susno Duadji di Pileg 2024.

"Iya caleg, sejauh ini Sumsel, tapi belum tahu pastinya seperti apa," kata Daniel.

Menanggapi hal ini, Kabareskrim Polri Susno Duadji menyatakan dirinya memang resmi bergabung ke PKB dan akan maju sebagai caleg. Namun, Susno mengatakanm bahwa dirinya berteman dengan semua partai politik, tidak hanya PKB.

"Saya itu kalau diajak semua partai toh semua teman, mau semua. Nanti ada PKB ngajak, gabung kami, siap saya dukung," kata Susno kepada wartawan di acara Diskusi Publik Restrukturisasi dan Reposisi Polri Menghadapi Tahun Politik dan Era 4.0 yang digelar YLBH Menggugat di Hotel Diradja, Jakarta, Selasa (31/1/2023).

Karena sikap terbukanya itu, Susno berkelakar dirinya akan membeli banyak jaket partai. Bahkan, dia mengklaim punya kartu keanggotaan hampir semua partai.

"Nanti siapa lagi? Siap. Tinggal beli jaketnya aja banyak. Wah kalau KTA semua hampir punya gitu," tambahnya.

Susno menyebut dirinya berteman dengan hampir semua pimpinan partai. Dia juga mengaku siap bergabung dengan partai mana saja, lantaran memiliki tujuan yang sama yakni memajukan bangsa.

"Begini, saya ini gitu ya berteman dengan semua pimpinan partai. Diajak gabung dengan siapa saja, pengertian bukan gabung dalam struktural, gabung dalam mendukung memperjuangkan mereka memperbaiki bangsa dan negara, saya siap dan setuju semua karena mereka satu, berlandasan Pancasila semua," katanya.

"Kedua semua partai itu ideologinya baik semua, mau membenahi negara ini. Nah tentang saya coblos siapa rahasia dong. Kalau saya dibeli, partai ada berapa sekarang? Kalau saya dikasih 17, satu dapat," imbuhnya.

Susno Duadji diketahui pernah ingin maju sebagai caleg lewat PBB di dapil yang sama yakni di Sumsel. Namun, dia mundur dari pencalegan PBB.

"Sudah (diganti), sudah diproses semua sesuai ketentuan KPU," ujar elite PBB Sukmo Harsono di kantor KPU, Jl Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018) lalu.

Sukmo mengatakan Susno tidak dicoret dari daftar bacaleg PBB. Tapi Susno mengundurkan diri.

"Pak Susno tidak diganti. Setahu saya sudah mengundurkan diri sebelum dicoret, sudah mundur sebelum dicoret," kata Sukmo.

Menurut Sukmo, Susno bukan kader partainya. Susno maju menjadi bakal caleg dari Dapil Sumsel II.

"Jadi bukan kader PBB yang pernah tersangka korupsi kemudian mendaftar sebagai caleg, bukan. Karena dia datang kita anggap pernah berprestasi, mantan pejabat, pindah ke PBB mencaleg, kita terima. Ternyata, dalam screening KPU, dia pernah terlibat dalam tindakan korupsi, ini di luar perkiraan kita," tuturnya.

Editor: Surya