Perindo Kepri Target Raih 7 Kursi DPRD di Pileg 2024

BATAMTODAY.COM, Batam - Partai Perindo menargetkan 7 kursi di DPRD Provinsi Kepri pada pemilihan legislatif (Pileg) 2024 mendatang. Oleh sebab itu partai Persatuan Indonesia (Perindo) akan lebih giat menyampaikan visi-misi dan program partai kepada masyarakat.

Elektabilitas Partai Perindo terus naik. Berdasarkan survei LSI (Lembaga Survei Indonesia), Partai Perindo besutan Hary Tanoesoedibjo itu naik ke angka 4,8 persen. Hal itu membuat DPW Partai Perindo Provinsi Kepri semakin optimis menghadapi Pemilu 2024 mendatang.

Ketua DPW Partai Perindo Kepri Jadi Rajagukguk, usai melakukan sosialisasi kepada seluruh kader partai se-kabupaten/kota di Provinsi Kepri, di Hotel Pusat Informasi haji, Batam center, kota Batam, Rabu (25/1/2023) malam mengatakan, sesuai survei dari DPP Perindo, bahwa saat ini Provinsi Kepri mengalami peningkatan popularitas sebanyak 10 persen.

"Dari survei DPP kita naik 10 persen, biarpun survei itu belum dirilis secara resmi. Artinya wajar kalau kami menargetkan 7 Kursi pada pileg mendatang," ujar Jadi Rajagukguk.

Lanjut Jadi, untuk meningkatkan elektabilitas partai, pada acara sosialisasi yang digelar saat ini, ia meminta para kader, agar lebih mengoptimalkan kegiatan sosial kemasyarakatan. Sehingga apa yang menjadi program dari partai Perindo, bisa tersampaikan.

"Sesuai arahan DPP, program dari pusat dan daerah akan dikolaborasikan, sehingga pendekatan kepada masyarakat itu akan terukur dan tepat sasaran. Selain itu kader juga diminta untuk menampung aspirasi dari masyarakat," terang Jadi Rajagukguk.

Disinggung terkait Bakal Calon Legislatif yang mendaftar, Jadi menyebutkan, sambil menunggu pengumuman untuk Caleg dimasing-masing Dapil, pada 9 Februari mendatang, pihaknya menargetkan paling lambat bulan Maret 2023, data dari Calon Legislatif dari partai Perindo Kepri, secara keseluruhan sudah masuk hingga ketingkat DPP.

"Termasuk kuota 30 persen untuk Caleg perempuan, insyaallah semua akan terpenuhi, kalau untuk Batam jumlah caleg perempuan sudah aman," sebutnya.

Editor: Yudha

---