Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Gubernur Ansar Minta BP Batam Beri Perhatian Lebih Terkait Lahan untuk Pendidikan
Oleh : Aldy Daeng
Rabu | 25-01-2023 | 17:36 WIB
gubernur-ansar11.jpg Honda-Batam
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. (Aldy/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pembangunan Sekolah setingkat SMA/SMK di Kota Batam masih terkendala dengan kesiapan lahan. Oleh sebab itu, Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad menyarankan kepada Badan Pengusahaan (BP) Batam agar memberikan perhatian khusus terhadap lahan untuk pembangunan sekolah (pendidikan).

"Jangan hanya pengusaha saja yang diberi lahan matang. Sekali-kali BP Batam juga dapat memberi perhatian lebih bagi dunia pendidikan," ujar Gubernur Ansar Ahmad saat ditemui di SMA 25 Bengkong, Rabu (25/1/2023).

Ansar juga menerangkan, pada tahun 2023 ini, Pemprov Kepri merencanakan pembangunan 4 sekolah setingkat SMA di Kota Batam. Ke empatnya direncanakan akan dibangun di Kecamatan Sekupang, Sagulung, Nongsa, dan Batuaji.

Disinggung terkait lahan yang telah dihibahkan BP Batam saat ini, Gubernur Ansar menyebutkan, kondisi lahan yang telah dihibahkan oleh BP Batam tersebut, beberapa diantaranya dalam kondisi siap bangun, sementara lahan lainnya masih membutuhkan biaya ekstra.

"Anggaran untuk pembangunan sekolah baru maupun penambahan ruang kelas bisa diusahakan. Namun biasanya kendala membangun sekolah baru, itu terkendala kondisi lahan dari BP Batam," ungkapnya.

"Untuk rencana pembangunan SMA baru ini kita anggarkan sampai Rp16 miliar," ujarnya.

Ansar menjelaskan, beberapa kondisi lahan bagi pembangunan SMA/SMK se-derajat, memiliki kelemahan seperti kondisi lahan yang membutuhkan biaya lebih untuk proses cut and fill. Tidak hanya itu, kondisi lahan yang juga membutuhkan biaya ekstra, seperti pembangunan batu miring guna menghindari longsor terutama di musim hujan.

Editor: Yudha